Mohon tunggu...
Roby Irzal Maulana
Roby Irzal Maulana Mohon Tunggu... Petani - Penulis

Follow My Instagram @ Roby_Irzal_Maulana

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Strategi Membuat Anak Remaja Patuh kepada Orang Tua

7 Februari 2024   10:09 Diperbarui: 7 Februari 2024   10:18 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Membimbing anak remaja agar patuh merupakan tantangan yang sering dihadapi oleh orangtua dan pembimbing. Remaja adalah masa transisi yang penuh dengan eksplorasi identitas, penemuan diri, dan dorongan untuk mandiri. Namun, dengan pendekatan yang tepat, orangtua dapat membantu membentuk perilaku yang patuh dan bertanggung jawab pada anak remaja. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencapai tujuan tersebut:

1. Komunikasi Terbuka dan Efektif

  • Buka Jalur Komunikasi: Berikan kesempatan kepada anak remaja untuk berbicara tentang pikiran, perasaan, dan masalah mereka tanpa takut dihakimi.
  • Dengarkan dengan Empati: Berikan perhatian penuh saat anak berbicara dan usahakan untuk memahami perspektif mereka.
  • Jelaskan Alasan Aturan: Saat menetapkan aturan, jelaskan alasan di baliknya agar anak remaja dapat memahami pentingnya patuh pada aturan tersebut.

2. Tetapkan Batasan yang Jelas dan Konsisten

  • Tetapkan Aturan yang Masuk Akal: Berdasarkan nilai-nilai keluarga dan norma sosial, tetapkan aturan yang wajar dan realistis.
  • Jadilah Konsisten: Penting untuk konsisten dalam menegakkan aturan. Ketidak-konsistenan dapat membingungkan anak remaja dan mengurangi efektivitas aturan.

3. Berikan Contoh Positif

  • Jadilah Model Perilaku: Anak remaja cenderung meniru perilaku orangtua mereka. Oleh karena itu, tunjukkan contoh perilaku yang patuh dan bertanggung jawab.
  • Jangan Bertentangan dengan Aturan: Hindari bertindak secara bertentangan dengan aturan yang telah ditetapkan, karena hal ini dapat merusak otoritas orangtua.

4. Berikan Dukungan dan Dorongan

  • Tawarkan Dukungan Emosional: Tunjukkan bahwa Anda peduli dan siap mendukung anak remaja dalam menangani tantangan dan masalah yang mereka hadapi.
  • Berikan Pujian: Apresiasi dan pujian atas perilaku yang patuh dapat meningkatkan motivasi anak remaja untuk terus berperilaku baik.

5. Libatkan Anak Remaja dalam Pengambilan Keputusan

  • Beri Ruang untuk Partisipasi: Berikan kesempatan kepada anak remaja untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kehidupan mereka.
  • Berikan Tanggung Jawab: Berikan tanggung jawab yang sesuai dengan usia dan kesiapan anak remaja, sehingga mereka merasa memiliki kontrol atas keputusan mereka.

6. Ajarkan Keterampilan Penyelesaian Masalah

  • Ajarkan Strategi Penyelesaian Masalah: Bantu anak remaja untuk mengembangkan keterampilan penyelesaian masalah yang efektif, sehingga mereka dapat menghadapi konflik dan tantangan dengan lebih baik.
  • Berikan Ruang untuk Belajar dari Kesalahan: Biarkan anak remaja belajar dari kesalahan mereka sendiri tanpa menghakimi atau mencela.

7. Perhatikan Keseimbangan Antara Kontrol dan Kebebasan

  • Berikan Ruang untuk Mandiri: Biarkan anak remaja memiliki kebebasan dan ruang untuk mandiri, tetapi tetap awasi mereka secara bijaksana.
  • Pantau dengan Bijak: Berikan supervisi yang cukup terhadap aktivitas anak remaja tanpa mengintervensi berlebihan.

Kesimpulan

Membuat anak remaja menjadi patuh melibatkan kombinasi dari komunikasi terbuka, pembentukan aturan yang jelas, memberikan contoh positif, memberikan dukungan, melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan, mengajarkan keterampilan penyelesaian masalah, dan menemukan keseimbangan yang tepat antara kontrol dan kebebasan. Dengan pendekatan yang penuh perhatian dan terarah, orangtua dapat membantu anak remaja berkembang menjadi individu yang bertanggung jawab dan patuh pada nilai-nilai yang baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun