Mohon tunggu...
Robi WiliamSupendi
Robi WiliamSupendi Mohon Tunggu... Buruh - buruh harian lepas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

buruh harian lepas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tunjukkan Kepedulian pada Sejarah, Jokowi Ngopi di Benteng Pendem

2 Februari 2019   17:47 Diperbarui: 2 Februari 2019   17:59 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Presiden Joko Widodo  dan Ibu Negara Iriana melakukan kunjungan kerja di Jawa Timur. Di tengah kegiatan itu, mereka menyempatkan diri untuk mengunjungi dan ngopi di Benteng Van den Bosch, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (1/2/2019).

Setelah berkeliling Benteng, Presiden Jokowi dan Iriana bergerak ke area kantin. Ia memesan kopi di Kantin Bu Bambang.

Presiden Jokowi dan Iriana bersama Pramono dan Soekarwo terlihat berbincang ditemani secangkir cappucino. Kata Presiden, makanan di wilayah Ngawi ini sangat murah, namun kualitasnya tak sembarangan.  

Selain ngopi, Presiden Jokowi juga menyempatkan diri untuk berkeliling benteng yang telah dibangun sejak 1839 itu. Presiden didampingi Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Selain itu, hadir juga Seskab Pramono Anung.

Dari kegiatan terebut, kita bisa melihat Presiden Jokowi sebagai sosok sederhana dan merakyat. Ia mau mampir di warung dagangan rakyat untuk sekedar nongkrong dan minum kopi.

Presiden Jokowi sebagai orang nomor 1 di Indonesia tidak malu-malu ngopi ditempat murah, dan justru memuji rasa kopi yang begitu enak meskipun harganya murah.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyetujui untuk merestorasi bangunan Benteng Pendem. Hal ini agar bangunan cagar budaya itu lestari dan bisa dinikmati oleh generasi mendatang.

Kemauan Presiden untuk merenovasi bangunan tua itu menunjukkan kepeduliannya terhadap kelestarian sejarah dan mendorong pengembangan wisata pusaka di daerah. Hal ini harapannya akan mampu meningkatkan kunjungan wisata ke daerah setempat dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Itulah sosok Jokowi yang sederhana dan merakyat. Dia Presiden tetapi bersikap layaknya tetangga kita sendiri. Dan itu bukanlah pencitraan belaka.

Semoga kepemimpinan yang merakyat itu terus berlanjut, setidaknya untuk lima tahun ke depan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun