Mohon tunggu...
Robby Hidayat
Robby Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Singaperbangsa Karawang

Menaruh minat pada Isu Global | Sosial | Lingkungan |

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Fenomena FOMO pada Gen Z

17 September 2025   16:59 Diperbarui: 17 September 2025   19:49 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fear of Missing Out ( Sumber: GeeksforGeeks)

Di era digital ini, istilah Fear of Missing Out (FOMO) semakin sering terdengar, terutama di kalangan generasi muda Gen Z.

Lalu apa itu FOMO dan mengapa Gen Z rentan?

FOMO adalah kecemasan bahwa seseorang sedang kehilangan pengalaman, tren, atau momen penting yang diikuti oleh banyak orang lain. 

Gen Z adalah generasi yang tumbuh dengan teknologi, internet, dan media sosial. yang dimana didalamnya menunjukan aktifitas sosial dalam bentuk digital. Di media sosial sendiri banyak sekali menawarkan konten-konten menyenangkan seperti pendidikan, budaya, kondisi setiap daerah, dll. 

Namun beberapa dari konten di media sosial kerap sekali menunjukan konten Lifestyle atau gaya hidup dari teman, influencer, maupaun dari kalangan selebritas. Hal ini bisa menimbulkan perasaan tidak cukup, atau takut "ketinggalan". Salah satu penyebabnya adalah Gen Z  lebih terbuka dengan isu mental health, lebih sadar akan identitas digital, dan lebih cepat dalam menyadari tekanan sosial, tapi bisa juga lebih mudah terdampak karena eksposur digital yang sangat tinggi.

Seorang Mahasiswa berinisial RVL (18), mangatakan salah satu faktor Gen Z rentan FOMO, "Di era sekarang banyak tren gaya hidup baru, yang dimana anak muda ingin mencoba tren tersebut agar merasa dirinya tidak ketinggalan zaman", ujarnya.

Lalu apa dampaknya?

1. FOMO dapat menyebabkan gangguan mental yang membuat seseorang merasa cemas, takut, stres, penurunan kepercyaan diri, dan sering merasa tidak puas.

2. FOMO meyenbabkan gangguan produktivitas dan ketergantuangan, dimana seseorang akan terus menerus memikirkan apa yang mungkin dilewatkan, dan biasanya orang FOMO cenderung terus-menerus menggunakan gadget.

3. FOMO dapat memicu konsumsi yang berlebihan seperti memberi barang di batas kemampaunnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun