Mohon tunggu...
Rizan Isparizal
Rizan Isparizal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya mahasiswa

Shdhejasnahsjsisb

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Islam Adalah Agama yang Universal

9 Desember 2022   17:00 Diperbarui: 9 Desember 2022   17:02 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

وَمَنْ يَّبْتَغِ غَيْرَ الْاِسْلَامِ دِيْنًا فَلَنْ يُّقْبَلَ مِنْهُۚ وَهُوَ فِى الْاٰخِرَةِ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ

“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka
sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya,
dan dia Dia di akhirat. Termasuk orang-orang yang rugi."

Dan firman Allah surat Ali Imron ayat 18-19.
Ali Imron:18
شَهِدَ ٱللَّهُ أَنَّهُۥ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ وَٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَأُو۟لُوا۟ ٱلْعِلْمِ قَآئِمًۢا بِٱلْقِسْطِۚ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ
Ali Imron: 19
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلْإِسْلَٰمُ ۗ وَمَا ٱخْتَلَفَ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ مَا جَآءَهُمُ ٱلْعِلْمُ بَغْيًۢا بَيْنَهُمْ ۗ وَمَن يَكْفُرْ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ فَإِنَّ ٱللَّهَ سَرِيعُ ٱلْحِسَابِ

“Allah menyatakan bahwasannya tidak ada Tuhan melainkan Dia yang berhak disembah, yang menegakkan keadilan. Para malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu) tak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah) yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al-Kitab kecuali sesudah datang mereka karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah Maka Sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.

Berdasarkan pandangan di atas muncul pertanyaan lalu apa gunanya menurunkan agama demi agama dengan ajaran yang sama. Selanjutnya orang mungkin akan bertanya juga mengapa Islam mengaku bahwa secara relatif Islam bersifat lebih universal dan sempurna dibanding semua agama-agama sebelumnya jika agama lain juga memiliki ajaran yang bersifat universal dan berlaku bagi manusia di segala zaman.
Pertama, Untuk menjawab pertanyaan pertama, Al-Qur’an menjelaskan bahwa berdasarkan fakta historis, semua kitab dan naskah suci yang turun sebelum Al-Quran telah mengalami perubahan-perubahan. Ajaran Kitab-kitab tersebut secara berangsur telah mengalami penyesuaian-penyesuaian atau karena dimasukkannya unsur-unsur baru secara interpolatif sehingga validitas dan otentisitasnya menjadi diragukan.

Dengan demikian menjadi kewajiban para pengikut agama-agama tersebut untuk membuktikan kesahihan Kitab-kitab mereka. Al-Qur’an sendiri menduduki posisi yang unik dan jelas di antara semua Kitab-kitab dan Naskah suci. Bahkan musuh-musuh Islam yang paling gigih yang tidak meyakini bahwa Al-Qur’an adalah wahyu Tuhan, harus mengakui bahwa Al-Qur’an tidak mengalami perubahan atau pun perombakan sejak diturunkan kepada Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Penting diketahui, bahwa "tanda-tanda kekuasaan-Nya" di alam semesta terkadang disebut sebagai wajah-Nya segala kebenaran atau pengetahuan-Nya, ayat-ayat-Nya yang tak-tertulis, sabda, firman, kalam atau wahyu-Nya yang sebenarnya sebagai Al-Qur'an dan kitab-kitab lainnya yang berbentuk gaib, yang tercatat dalam kitab mulia (Lauh Mahfuzh) di sisi Arsy-Nya.

Semua sebutan ini hanya berbeda fokus, sudut pandang atau konteks pemakaian masing-masing, namun merujuk kepada sesuatu hal yang sama, berupa segala sesuatu hal yang bersifat mutlak (pasti terjadi / berlaku) dan kekal (pasti konsisten / tidak berubah-ubah), pada segala zat ciptaan-Nya dan segala kejadian di alam semesta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun