William James: Realitas yang Diciptakan oleh Keyakinan
William James mengajarkan bahwa keyakinan memiliki daya kausal - ia bukan sekadar ilusi psikologis, melainkan kekuatan yang memengaruhi perilaku, keputusan, dan bahkan proses biologis seseorang.
Ilustrasi nyata:
Ambil contoh dua pasian dengan penyakit yang sama. Pasien pertama berkata "Saya tidak akan sembuh" sementara yang kedua menyatakan "Saya bisa sembuh." Secara medis, kondisi awal mereka identik, namun hasil akhir kesembuhan mereka sangat mungkin berbeda.
Dalam kerangka William James: Kepercayaan bukanlah hasil dari kesembuhan; kepercayaan adalah bagian integral dari proses penyembuhan itu sendiri.
Â
Inti pesan William James:
James tidak mengajak pada kepasrahan atau mencintai penderitaan. Sebaliknya, ia menantang kita untuk mengubah kemungkinan menjadi kenyataan melalui kekuatan keyakinan.
Filosofi keberaniannya dapat disarikan dalam pernyataan tajam ini:
"Kamu tidak menunggu hidup menjadi baik baru percaya - kamu percaya dulu, dan barulah hidup mulai menjadi baik."