Mohon tunggu...
Jeki Sugarino
Jeki Sugarino Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Kata itu sangat indah, tidak banyak orang yang menyadarinya. percayala!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menatap-Mu Penuh Syukur

5 Mei 2021   03:15 Diperbarui: 5 Mei 2021   03:13 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menatap-Mu Penuh SyukurKarya: Jeki Sugarino

            Waktu sahur mendatang, diriku dibangunkan oleh suara pemuda yang sedang membangunkan warga untuk sahur. Ketika itulah aku beranjak dari tempat tidur dan menuju kamar Adik.

“Dek, bangun!, ayo sahur,” membisik Adik yang sedang tidur.

“Emmmmmmz,” Adik terbangun dan memeluk diriku.

            Sahur kali istimewa dikarenakan bisa berkumpul bersama orang tua, tidak sahur sendirian lagi. Berkat pemerintah yang memberikan kebijakan dilarang mudik kembali pada tanggal 6 mei 2021. Sehingga, diriku bisa pulang lebih awal sebelum tanggal tersebut.

            Adikku makan selalu sedikit dan susah pada saat sahur. Namun, pada hari ini berbeda. Tidak tau kenapa, apakah disebabkan oleh kepulangan ku?.

“Dek, nambah lagi”,

“Iya Akk, hehhe”, Adik menjawab dengan senyumnya.

Waktu sahur telah berlalu, banyak kegiatan yang Aku lalukan bersama dengan Adikku. Dia terlihat Bahagia saat ada Aku disini. Dia pun tertidur kembali dan Aku pun memeluknya dengan kasih sayang seorang kakak dengan adiknya.

***

Pada siang hari, saat Adikku pergi bersama Ibu ke tempat saudara. Mereka membuat kue untuk persiapan lebaran nanti.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun