Bapau bikinan nyonya sudah dikukus sebanyak tujuh.
Rencana pembuatan kereta super cepat menderu-deru.
Kenyataan tetap tanpa perubahan lebih enak naik sepur.
*****
Terik membakar siang membuka payung kuning.
Wajah tetap harus mengernyit menahan panas meronta
Aduh-aduh emak abah bagaimana ini
Tak ingin meninggalkan semboyan biar lambat asal selamat.
*****
Tidak bisa nduk tole begini terus menerus.
Pandemi covid-19 tak henti-henti menyeruak gemuruh.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!