Salah satu hal yang bikin lagu galau begitu disukai adalah kemampuannya untuk memberi rasa nyaman di tengah kondisi emosional yang sulit. Kadang, kita nggak bisa menjelaskan apa yang sedang kita rasakan, entah itu sedih, kecewa, kehilangan, atau bahkan perasaan campur aduk yang nggak jelas bentuknya. Di saat seperti itu, lagu galau sering muncul sebagai "teman" yang bisa memahami kita, bahkan tanpa kita perlu cerita panjang lebar.
Lewat lirik dan nuansa musiknya, lagu galau sering menyampaikan pesan bahwa apa yang kita alami itu wajar. Bahwa perasaan sakit hati, atau rindu yang tak terbalas itu bukan cuma kita saja yang mengalaminya. Ada banyak orang lain di luar sana yang juga pernah atau sedang merasakan hal yang sama. Dan entah kenapa, mengetahui hal itu bisa membawa rasa lega tersendiri.
Kita jadi sadar, " Oh, ternyata aku nggak sendirian. Ada orang lain juga yang ngerasa kayak gini". Kesadaran ini kecil, tapi kuat. Lagu galau mampu menghapus rasa sepi emosional yang kadang muncul saat kita merasa dunia nggak ngerti apa yang lagi kita alami. Lagu-lagu ini seolah berkata, "Tenang, kamu nggak sendirian. Aku ngerti rasanya".(Schafer, Sedlmeier, Stadtler, & Huron, 2013).
Jadi, meskipun lagu galau identik dengan kesedihan, justru dari situ kitab isa menemukan koneksi, baik dengan diri sendiri maupun dengan orang lain yang punya pengalaman serupa. Dan dari rasa koneksi itulah muncul kenyamanan, bahkan kekuatan, untuk perlahan-lahan bangkit lagi.
3.Dekat Banget Sama Cerita Kehidupan Kita Sehari-hari
Salah satu alasan kenapa lagu galau begitu digemari adalah karena liriknya sering banget nyentuh hal-hal yang sangat dekat dengan realita kehidupan kita. Lagu-lagu ini biasanya nggak ngomongin hal yang jauh dari dunia nyata, justru sebaliknya. Mereka membahas kisah-kisah sederhana tapi emosional, yang bisa terjadi ke siapa aja: cinta yang bertepuk sebelah tangan, ditinggalkan tanpa alasan jelas, diselingkuhi oleh orang yang dipercayai, atau perasaan rindu yang nggak pernah bisa sampai ke orangnya.
Situasi-situasi seperti itu adalah bagian dari kehidupan banyak orang. Mungkin kita pernah ngalamin sendiri, atau minimal pernah lihat orang terdekat mengalaminya. Dan saat kita denger lagu yang nyeritain hal serupa, rasanya langsung nyambung. Nggak butuh waktu lama buat terhubung sama liriknya, karena rasanya kayak: "Wah, ini cerita aku banget. Ini kejadian yang aku alami beberapa waktu lalu".
Relatabilitas inilah yang bikin lagu galau punya dampak emosional yang kuat. Kita nggak cuma dengerin lagu, tapi juga ikut meresapi dan mengingat kembali pengalaman-pengalaman personal. Bahkan, lagu galau kadang bisa membuka memori lama, baik yang manis maupun yang pahit, yang mungkin sudah lama kita pendam.(Sloboda & O'Neill, 2001).
Dan karena liriknya terasa nyata dan bisa menyentuh sisi emosional kita, lagu galau jadi terasa lebih jujur, lebih manusiawi. Nggak heran kalua akhirnya lagu-lagu seperti ini terus dicari, didengarkan, dan dijadikan soundtrack untuk berbagai momen kehidupan.
4.Liriknya Penuh Makna, Puitis, dan Bikin Perasaan Meledak
Salah satu hal yang bikin lagu galau beda dari lagu-lagu happy biasanya ada dibagian liriknya. Kalau lagu ceria sering kali pakai kata-kata yang simple, ringan, dan mudah dicerna, lagu galau justru cenderung memakai bahasa yang lebih puitis, mendalam, dan terkadang filosofis. Lirik-lirik ini bukan cuma bercerita, tapi juga mengajak kita buat berpikir, merenung, dan merasakan sesuatu yang lebih dalam dari sekadar kesedihan biasa.
