Mohon tunggu...
Rika Andriani
Rika Andriani Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika SMaA

Ibu dari dua orang gadis yang berprofesi sebagai guru matematika. Senang mencoba hal baru. Hobi masak, baking, berkebun dan bereksperimen

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

SMAN 15 Bandung, Sekolah dengan Lingkungan Asri, Ramah Anak dan Segudang Prestasi

15 Mei 2022   15:36 Diperbarui: 20 Mei 2022   11:21 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Modal Lingkungan

SMAN 15 merupakan sekolah dengan lingkungan asri dan teduh karena banyak pepohonan. SMAN 15 juga pernah menjadi Sekolah Adiwiyata. Penduduk sekitar yang ramah dan mendukung kegiatan sekolah. Akses menuju SMAN 15 Bandung sangat mudah dijangkau oleh transportasi umum. 

  1. Modal Finansial

Untuk pendanaan kegiatan, sekolah mendapatkan dana BOS dan BOPD dari pemerintah. Selain itu ada pula dana partisipasi dari orangtua siswa yang dikelola oleh komite sekolah. Kami juga kadang kala menerima dana dari donatur dari alumni untuk kegiatan-kegiatan sekolah dan kegiatan sosial. Dana sosial diberikan oleh pemerintah dalam bantuan PIP untuk siswa dengan KETM. Kami juga mendapat bantuan pendanaan dari kemitraan dengan koperasi.

  1. Modal Politik

Kegiatan pembiasaan politik bagi siswa kami lakukan dalam kegiatan OSIS, MPK, dan kaderisasi organisasi. Terdapat guru dan tenaga kependidikan yang merupakan tokoh masyarakat dan  menjadi aparat di lingkungan masyarakat ( RT, RW, DKM). Guru dan Kepala Sekolah menjadi pengurus organisasi. SMAN 15 Bandung merupakan sekolah percontohan Sekolah Ramah Anak dan akan menjadi Sekolah Penggerak di tahun pelajaran 2022/2023 mendatang.

  1. Modal Agama/Budaya

Pembiasaan kegiatan agama dilakukan untuk kegiatan sholat 5 waktu, sholat dhuha 12 rakaat dan tahfidz qur'an. Dalam kegiatan sholat dhuha kamu juga tausiah motivasi. Kami memiliki kajian kamis oleh remaja masjid ( IKREMA). Kegiatan Budaya positif disiplin dilakukan dengan mengimplementasikan keyakinan kelas dalam kegiatan sehari-hari. Kami juga merupakan sekolah dengan budaya literasi dan menulis. Ramadhan yang lalu kami mengadakan Pesantren Ramadhan Literasi, siswa-siswi dilibatkan dalam kegiatan menulis buku hingga menghasilkan buku siap cetak yang terdiri dari buku puisi, cerpen, biografi dan kegiatan menulis mushaf Al qur'an.

oleh:

Rika Andriani

SMAN 15 Bandung

Calon Guru Penggerak Angkatan 4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun