Mohon tunggu...
YUSRIANA SIREGAR PAHU
YUSRIANA SIREGAR PAHU Mohon Tunggu... Guru - GURU BAHASA INDONESIA DI MTSN KOTA PADANG PANJANG

Nama : Yusriana, S.Pd, Lahir: Sontang Lama, Pasaman. pada Minggu, 25 Mei 1975, beragama Islam. S1-FKIP UMSB. Hobi: Menulis, membaca, menyanyi, baca puisi, dan memasak.Kategori tulisan paling disukai artikel edukasi, cerpen, puisi, dan Topik Pilihan Kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Peta Konsep Hidup untuk Karir Hebat

22 Juni 2022   16:28 Diperbarui: 2 Juli 2022   20:07 1417
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ini anaknya cendrung bikin kelas ribut dan rame. Anak-anak ini bisa sekali bertemu selamanya kita tak lupa nama mereka. Meski senang ribut dan onar mereka ini penyayang.

Kelompok 10 besar

Ini anaknya jika kuis langsung dapat 100. Pelajaran tanpa dijelaskan pun mereka sudah go. Artinya tinggal landas dan paham. Ini anak pekerja keras. Gigih mencari silabus. Nama mereka dua kali saja kuis sudah tercetak di kepala kita. Anaknya pun santun.

Kelompok introvert 

Ini tipe anak pendiam dengan jumlah hampir 40 % di kelas. Mereka ini susah kita kenali namanya. Bisa berbulan-bulan baru hafal nama mereka. Betah sekali mereka diam. 

Bahkan hingga tamat pun ada yang tidak kita kenal namanya. Pas giliran lulus mereka ramah-ramah. Jika ditanya sebab diam, katanya malu.

Itu 3 tipe anak di kelas besar, dengan harus berbeda cara kita memperlakukan mereka. 

Peta konsep hidup itu akan bisa menyiasati ke 3 kelompok tersebut. Jadi kita guru pun bisa mengarahkan mereka sesuai latar kelompoknya dan latar cita-cita mereka sesuai peta konsep yang mereka ancang. 

Sungguh mudah menghadapi mereka jika kita sudah tahu peta konsep hidup mereka.

Pertemuan pertama begitu menggoda dan pertemuan seterusnya terserah Anda. Begitu salah satu slogan produk parfum. Kita pun guru perlu kiat ini untuk bisa menaklukkan hati murid-murid kita agar mereka tertarik dengan mata pelajaran kita dan diri kita. 

Tertarik di sini tentu sebatas orang tua pengganti dengan anaknya dalam beberapa jam ke depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun