mengenai rasa yang campina yang tak berdusta.
siang ini aku bersantai karena hari minggu,sebenarnya ada rencana untuk nonton ASIAN GAMES tapi ,karena waktu yang tidak cukup dan perjalanan yang jauh maka aku putuskan nonton di rumah saja.aku ganti hari ini dengan bersantai melihat melalui TV saja.jadi bisa sambil tiduran.santai sejenak bukan karena untuk bermalas-malas an,ya supaya rileks sebentar.setelah 6 hari bermancet-mancet ria di ibukota.
rasanya ada yang kurang kalau tidak dengan cemilan yang menjadi pelengkap untuk menambah santai hari minggu ini.minggu itu kan merah tanggalnya,kenapa harus merah ya.tidak warna lain saja,ok fokus sebentar untuk  jangan terus bertanya.
aku cari cemilan di kulkas,tapi yang aku dapatkan hanya kuaci.tidak masalah,toh ini juga tidak bikin gemuk.dan juga awet.kemudian aku makan satu persatu.piece by piece helai demi helai hingga kulit yang berserakan di lantai dan jadi seperti gunung yang tak beraturan.dan ahirnya bibirku kelu dan seperti orang kesetrum.dan ahirnya capek,aku biarkan kulit kuaci tergerletak begitu saja.
karena sudah lemas  membuka kulit kuaci yang tipis,dan membutuhkan kesabaran untuk mendapatkan isi dari kuaci itu sendiri yang tak begitu besar.tapi kecil sekali.ah sudahlah.sesal ku hanya membuat aku mengantuk.
hampir 1 jam aku tertidur di depan tv,untuk kali ini biarlah tv yang melihat ku karena biasanya aku yang melihat tv.aku terbangun dan ada rasa haus di tenggorokan.aku ambil air putih lalu ku minum,glek glek, bener-bener haus.hari ini panas sekali.
aku pingin es,tapi bukan es biasa.aku pingin es krim.lalu aku putuskan untuk membeli es krim.
setelah aku keluarkan motor ternyata bensin  habis.aku tuntun motor sampai ke tempat bensin eceran.setelah motor hidup aku mencari di toko retail modern.dan aku pilih concerto coklat dan banana.
setelah aku dapatkan es krim campina aku pulang untuk menikmati rasa coklat dan banana yang sudah terbayang-bayang,sudah bikin lidah ngiler.sampai dirumah aku masukan es krim ke tempat yang dingin,tentu saja di kulkas.lalu aku  mandi supaya ganteng.
