Kerusakan Harddisk DVR/NVR -- bad sector, crash firmware, atau kerusakan fisik.
Kerusakan SD Card -- akibat pemakaian terus-menerus, siklus tulis berulang, atau kerusakan fisik.
Human Error -- rekaman terhapus, format ulang media, atau pengaturan overwrite otomatis.
Serangan Malware/Hacking -- terutama pada kamera IP yang terhubung internet.
Bencana Fisik -- kebakaran, banjir, atau sambaran petir yang merusak perangkat.
Tantangan Teknis Recovery Data CCTV
Berbeda dengan laptop atau server biasa, data CCTV punya tantangan khusus:
Format File Proprietary
Banyak produsen CCTV menggunakan format rekaman sendiri (.dav, .264, .h264, dll). File ini tidak bisa dibuka dengan media player biasa.Overwriting Otomatis
Untuk menghemat ruang, DVR/NVR biasanya menimpa rekaman lama. Sekali tertimpa, data sulit dipulihkan.Fragmentasi Video
Rekaman disimpan dalam potongan kecil (chunks), sehingga recovery harus merekonstruksi urutan video.Enkripsi
Beberapa kamera modern mengenkripsi rekaman untuk alasan keamanan. Tanpa kunci, file hanya berupa data acak.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!