Kegagalan firmware: update software gagal sehingga wearable tidak bisa booting.
Reset pabrik: pengguna tanpa sengaja melakukan reset dan menghapus seluruh data.
Masalah sinkronisasi: data tidak berhasil terhubung ke smartphone atau cloud.
Kerusakan baterai: wearable tidak bisa menyala karena kerusakan power supply internal.
Tantangan Teknis dalam Recovery Data
Pemulihan data wearable berbeda jauh dengan media tradisional. Ada beberapa kendala utama:
Ukuran perangkat kecil
Membuka perangkat wearable untuk mengambil chip memori membutuhkan keahlian tingkat tinggi, mirip dengan teknik chip-off recovery pada smartphone.Enkripsi end-to-end
Produsen menggunakan Secure Enclave atau modul keamanan khusus yang menyimpan kunci enkripsi. Tanpa kunci ini, isi chip hanyalah data acak.Firmware proprietary
Tidak ada standar recovery universal. Setiap merek memiliki cara penyimpanan data berbeda, sehingga membutuhkan reverse engineering untuk membaca format file.Keterbatasan akses pengguna
Wearable umumnya tidak menyediakan mode USB Mass Storage. Akses terbatas hanya pada sinkronisasi dengan aplikasi resmi.
Metode Recovery Data pada Wearable