Jawabannya: tidak sepenuhnya aman.
Meski memiliki reputasi yang bagus, Seagate juga punya sejarah panjang kasus kerusakan firmware, terutama pada seri-seri awal dengan firmware SD15 dan sejenisnya. Salah satu kerusakan yang sering ditemukan adalah "busy state"---yaitu kondisi di mana hard disk menyala, tapi tidak bisa diakses oleh BIOS atau sistem operasi.
Penyebab umum kerusakan firmware pada Seagate:
-
Bug internal dari pabrik
Beberapa seri lama memiliki bug yang membuat hard disk masuk ke mode servis (terminal) tanpa perintah. Pembaruan firmware yang tidak sesuai
Sama seperti WD, update firmware yang tidak hati-hati bisa menyebabkan brick.Kegagalan pada sektor firmware
Sektor firmware Seagate biasanya berada di area khusus platter. Jika bagian ini terkena bad sector, maka perangkat bisa rusak total.Listrik tidak stabil
Penggunaan langsung tanpa UPS atau stabilizer dapat merusak sektor firmware akibat lonjakan tegangan mendadak.Suhu ekstrem
Operasi dalam suhu tinggi (di atas 50 derajat Celsius) secara terus-menerus mempercepat degradasi chip internal dan firmware.
Cara penanganan kerusakan firmware Seagate
Tidak jauh berbeda dengan WD. Pengguna harus: