Mohon tunggu...
RD Villam
RD Villam Mohon Tunggu... -

Penulis novel fantasi populer Akkadia: Gerbang Sungai Tigris (Adhika Pustaka, 2010). Penggagas lomba menulis cerpen fantasi tahunan Fantasy Fiesta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Vill dan Moon

14 Oktober 2010   09:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:26 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Vill : Aku tidak mencuri, aku mengambil dari tong sampah kalian.
Moon : Kau masuk halaman orang tanpa ijin.

Vill : Hei, kalau tidak ada aku, botol-botol kalian bakal berserakan di seluruh penjuru desa. Akulah yang membantu desa kalian memenangkan penghargaan!
Moon : Mmm… iya.

Vill : Aku baik, kan? Dan otakku paling cemerlang! Gyahahahahah!
Moon : Idiot.

Vill : Sayang sekali, tetap tak ada penghargaan buatku di pesta kemarin. Walikota kalian benar-benar pelit.
Moon : Kalau kau butuh penghargaan, kubilang nanti ke dia.

Vill : Hahaha. Aku bercanda. Lagipula, aku sudah mendapatkan pedang.
Moon : Jadi, mana? Aku mau lihat pedangmu.

Vill : Kusembunyikan di gubuk.
Moon : Kenapa?


Vill : Gila apa aku membawa-bawanya di tengah desa? Aku harus belajar menggunakannya dulu sebelum pamer.
Moon : Mmm, iya. Sebaiknya hati-hati. Orang-orang jahat itu masih berkeliaran. Mereka pasti curiga jika melihatmu membawa pedang.

Vill : Makanya, kupikir lebih baik aku keluar dulu dari desa ini dan belajar di tempat lain.
Moon : Mereka tetap bisa mengejarmu sampai ke desa sebelah.

Vill : Tidak kalau aku pergi lebih jauh lagi.
Moon : …

Vill : Apa?
Moon : Kau … mau pergi jauh?

Vill : Mmm … itu rencanaku nanti. Makanya, satu gerobak botolku yang lain kemarin kubelikan sepatu.
Moon : Sepatu? … Mana? Tetap sandal jelekmu yang kulihat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun