Mohon tunggu...
Raras Kusumastuti
Raras Kusumastuti Mohon Tunggu... Mahasiswa

hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cegah Stunting di Desa Blimbing Kidul KKN -MB 068 ajak Ibu Posyandu olah Daun Kelor Menjadi Puding Sehat dan Enak

13 Agustus 2025   13:39 Diperbarui: 13 Agustus 2025   13:44 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edukasi Pencegahan Stunting  (Sumber: Tim Humas KKN MB 068 UIN SUKU Desa Blimbing kidul))

Kudus, 12 Agustus 2025 

Stunting masih menjadi masalah gizi yang mengancam masa depan anak-anak Indonesia. Di Desa Blimbing Kidul, sekelompok mahasiswa KKN 068 UIN Sunan Kudus mencoba memberikan solusi kreatif dengan memanfaatkan daun kelor menjadi puding lezat dan bergizi, mengajak para ibu Posyandu untuk ikut berperan dalam pencegahan stunting.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 068 UIN Sunan Kudus yang bertugas di Desa Blimbing Kidul, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, menggelar kegiatan edukasi pemanfaatan daun kelor sebagai upaya pencegahan stunting. Kegiatan ini melibatkan ibu-ibu kader Posyandu RW 1 dengan inovasi mengolah daun kelor menjadi puding sehat.

Bertempat di rumah Ibu Sulastri, kegiatan berlangsung dalam suasana hangat dan partisipatif. Anggota KKN memberikan materi mengenai kandungan gizi daun kelor, seperti vitamin A, vitamin C, kalsium, protein, dan zat besi yang berperan penting dalam mendukung pertumbuhan anak sekaligus mencegah gizi buruk. Selain itu, menjelaskan apa itu stunting, dampak dan faktor penyebab stunting.

Edukasi Pencegahan Stunting  (Sumber: Tim Humas KKN MB 068 UIN SUKU Desa Blimbing kidul))
Edukasi Pencegahan Stunting  (Sumber: Tim Humas KKN MB 068 UIN SUKU Desa Blimbing kidul))
Usai penyampaian materi, para ibu anggota posyandu diajak menyaksikan langsung proses pembuatan puding daun kelor. Proses ini dirancang sederhana agar mudah dipraktikkan kembali di rumah. Puding kelor diharapkan menjadi alternatif camilan sehat yang menarik bagi anak-anak, sehingga mereka dapat mengonsumsi makanan bergizi tanpa merasa bosan.

“Kami ingin membuktikan bahwa makanan sehat bisa dibuat menarik dan lezat, sehingga anak-anak senang menikmatinya sekaligus mendapatkan manfaat gizinya,” ujar salah satu anggota KKN 068.

Kegiatan ini disambut antusias oleh para ibu Posyandu. Mereka mengaku senang mendapatkan pengetahuan baru sekaligus keterampilan mengolah bahan pangan lokal menjadi makanan bergizi.

“Rasanya enak dan manis,” ungkap salah satu ibu peserta Posyandu sambil tersenyum.

Melalui kegiatan ini, KKN 068 UIN Sunan Kudus berharap dapat meningkatkan kesadaran gizi masyarakat serta mendorong konsumsi rutin daun kelor sebagai salah satu langkah menekan angka stunting di wilayah Blimbing Kidul.

Penyusun : KKN - MB 068 UIN SUKU Desa Blimbing Kidul

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun