Mohon tunggu...
Rapi Herisya
Rapi Herisya Mohon Tunggu... Guru Penulis dari Habang

Guru Penulis dari Habang, saat ini bertugas sebagai Guru Pendidikan Agama Islam di SD Negeri 4 Lepar, sudah banyak tulisan Opini, Puisi, hingga Cerpen yang dimuat di media online maupun cetak. Saat ini telah melahirkan 1 buku dengan Judul (Mencetak Generasi Gemilang Di Era Digital). Sekarang sedang memproses Novel dan Kumcer (Kumpulan Cerpen)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen : Membaca 80 Tahun Indonesia Merdeka

18 Agustus 2025   16:42 Diperbarui: 18 Agustus 2025   16:42 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Dokumen Pribadi Penulis

Sejenak kelas terdiam. Seorang murid perempuan mengangkat tangan, suaranya ragu. "Pak... jadi kita ini sebenarnya sedang menulis cerita juga?"

Pak Rendra menatapnya lembut. "Benar sekali. Kita semua penulis sejarah. Apa yang kalian lakukan hari ini, sekecil apa pun, akan jadi catatan. Apakah kalian menulis bab tentang kebaikan? Tentang kerja keras? Atau justru tentang kemalasan dan kebencian? Itu pilihan kalian."

Suara beduk dari masjid menandakan waktu istirahat tiba. Anak-anak pun berhamburan keluar, sebagian berlari menuju lapangan untuk menyaksikan lomba. Pak Rendra tetap berdiri di depan pintu kelas, menatap bendera merah putih yang berkibar di kejauhan.

Di dalam hatinya ia berbisik, "Delapan puluh tahun Indonesia merdeka. Semoga generasi ini menulis bab yang lebih indah dari sebelumnya. Semoga buku besar bangsa ini kelak dibaca dengan bangga, bukan dengan penyesalan."

Ia lalu menutup bukunya, berjalan pelan ke halaman sekolah, dan tersenyum melihat murid-muridnya tertawa di bawah kibaran merah putih.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun