Mohon tunggu...
Rama Guna Wibawa
Rama Guna Wibawa Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis terus sampe lupa caranya berhenti, kecuali adzan, makan dan Bucin

Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Isalam Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Terungkap! Kenapa Perempuan Sulit Membaca Maps?

21 Januari 2023   20:09 Diperbarui: 21 Januari 2023   20:10 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, laki-laki memiliki hormon testosterone yang jumlahnya lebih banyak, sehingga fungsi otak kanan pada laki-laki pun lebih maksimal.

2. Faktor Pengalaman

Kedua, bisa jadi karena faktor pengalaman sih, banyak juga perempuan yang sama sekali tidak ada masalah dalam hal membaca peta atau GPS. Hal ini karena mereka sudah terlatih dalam memakainya. 

Salut banget untuk mereka (para perempuan) yang selalu terbiasa melakukannya sendirian. Kalau kata henry manampiring didalam bukunya The Alpha Girls Guide, perempuan seperti itu dikatakan The Alpha, karena hidupnya tidak menggantungkan pada orang lain, artinya Independen.

Masalahnya, banyak sekali masyarakat yang beranggapan bahwa perempuan itu manusia lemah, sehingga ketika akan berpergian kemanapun selalu diantar-jemput orang tuanya ataupun pasangannya. Hal ini mereka lakukan dengan dalih keamanan. 

Jika kebiasaan ini sering terjadi, maka otak perempuan jarang dilatih untuk membaca peta atau mengenali jalan. Saat harus dihadapkan pada situasi membaca peta, mereka pun akhirnya mengalami kesulitan.

Jadi buat kamu kaum hawa yang kesulitan membaca peta, nggak perlu bingung dan khawatir ya, kamu bisa melatihnya ko, good luck

Iya ga ? bagaimana menurut kalian, semoga bermanfaat ya, yuu diskusikan di kolom komentarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun