Mohon tunggu...
Andri Mastiyanto
Andri Mastiyanto Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Penyuluh Kesehatan

Kompasianer Of the Year 2022, 101 x Prestasi Digital Competition (68 writing competition, 23 Instagram Competition, 9 Twitter Competition, 1 Short Video Competition), Blogger terpilih Writingthon 2020, Best Story Telling Danone Blogger Academy 2, Best Member Backpacker Jakarta 2014, ASN, Email : mastiyan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Travelling Ke Pabrik Juga Menyenangkan - OPPO factory

12 Juni 2016   14:05 Diperbarui: 12 Juni 2016   14:22 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travelling Mengunjungi Pabrik OPPO I Sumber Foto : OPPO Comunity

Lantai pertama merupakan TKP pertama kami mengekplorasi facility pabrik OPPO. Gudang penyimpanan peralatan produksi, sparepart, dan produk berada. Tetapi sebelumnya daku harus diperiksa dengan alat detector logam terlebih dahulu. Ini dimaksudkan agar tidak ada komponen yang rusak akibat pengaruh barang bawaan kita contohnya coin logam.

Deskripsi : Gudang Penyimpanan Material Pabrik OPPO I Sumber Foto : OPPO Comunity
Deskripsi : Gudang Penyimpanan Material Pabrik OPPO I Sumber Foto : OPPO Comunity
Di gudang ini sparepart dan peralatan untuk perakitan  disimpan dan diberi label keluar masuk barang. , bahkan termasuk sparepart yang dalam keadaan cacat. Gudang lantai satu terdiri dari gudang material, tempat pemilihan barang barang yang akan dirakit dan gudang barang yang akan siap dikirim. Gudang material ini menyimpan komponen seperti MMC, Baterai, motherboard dan semua peralatan handphone lainnya yang di import dari Tiongkok. Gudang ini diatur kelembabannya dan suhunya dikisaran 25° untuk mencegah terjadinya kerusakan pada sparepart.

Deskripsi : Pengecekan tubuh di Pabrik OPPO I Sumber Foto : OPPO Comunity
Deskripsi : Pengecekan tubuh di Pabrik OPPO I Sumber Foto : OPPO Comunity
Tour of Fasility pabrik OPPO dilanjutkan ke lantai dua tempat perakitan smartphone OPPO. Sama seperti dilantai satu, ada procedure yang harus dilewati terlebih dahulu yaitu menggunakan pakaian anti statis dan pelindung kaki berupa boot plastik. Setelah menggunakan pakaina standart pabrik kami juga sebelum masuk area ruangan perakitan di cek dengan detektor logam.

Setelah melalui tahap pengecekan daku dan para blogger diperlihatkan secara langsung bagaimana proses perakitan smartphone OPPO. Untuk saat ini telah ada 15 line yang telah beroperasi pada kunjungan pabrik yang berlangsung hari Selasa (31/5/2016). Masing-masing line terdiri dari 16 s/d 18 operator yang memiliki tugas berbeda-beda dimulai dari perakitan, pengetesan, sampai pengemasan.

Proses perakitan dari satu persatu sparepart dirakit menjadi sebuah smartphone utuh seperti ; body smartphone, PCB smartphone, ujicoba fungsi serta pengecekan dead pixel pada LCD smartphone. Kemudian ke bagian packing yang bertugas mengemas isi produk dalam kardus, seperti charger, silicon case, buku panduan, dan lain sebagainya. Setelah produk selesai dikemas maka akan dipindahkan ke area gudang penyimpanan untuk dilanjutkan proses pengiriman.

Satu line dalam 1 menit dapat merakit 1 ponsel dan diharapkan 1 line / shift dapat memproduksi 1000 unit. Pabrik Oppo di Indonesia ini diklaim mampu memproduksi 30.000 unit smartphone per bulan dan diharapkan mampu meningkatkan produksi 200.000 smartphone. Pembangunan pabrik di Indonesia ini sendiri menjadi usaha OPPO dalam memenuhi angka 30-40% TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) sesuai ketentuan pemerintah.

Ruangan Pengujian Smartphone OPPO

Setelah menunjukkan ruangan perakitan kemudian daku dan rekan blogger lainnya ditunjukkan sebuah ruangan yang dikhususkan untuk melakukan berbagai pengujian kualitas dari smartphone OPPO. Pada saat kami diruangan tersebut sedang dilakukan pengujian smartphone OPPO F1 Plus.

Terdapat  enam pengujian yang dilakukan oleh OPPO pada smartphone OPPO F1 Plus yang dirakit di pabrik tersebut. Enam pengujian tersebut di antaranya adalah drop test, USB port test, vibration test, cold and thermal shock test, roller experiment test, dan humidity test.

Deskripsi : drop test menggunakan alat uji I Sumber Foto : OPPO Community
Deskripsi : drop test menggunakan alat uji I Sumber Foto : OPPO Community
Drop test dilakukan dari ketinggian 10 cm dengan alat bernama Mobile Edge Tester. Sementara USB port test dilakukan dengan alat USB Swing Machine. Uji ini dilakuan untuk melihat kinerja smartphone setelah terjatuh. Selain itu untuk mengetahui apakah setelah terjatuh apakah terjadi gompal pada body atau mengalami pelunturan cat body.

USB port tester ini dilakukan untuk menguji apakah port micro USB dapat tetap berfungsi pada saat dicolokkan dengan posisi yang berbeda-beda.Lobang USB menjadi tujuan utama dari alat test ini. Sekuat apa USB port ketika di test 1000 kali lobang USB dicolok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun