Mohon tunggu...
Rahmi Yanti
Rahmi Yanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pengalaman adalah cerita-cerita di masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Fatamorgana Rasa

25 Januari 2024   18:26 Diperbarui: 26 Januari 2024   13:14 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Intinya mereka gak pacaran kan?" 

"Nggak tahu" 

"Selama pertemanan itu ada dalam batasan. Itu wajar saja. Nggak ada yang salah dengan itu" kataku. 

"Kalau laki-laki punya teman dekat perempuan.  Itu berarti bukan sekedar teman kan" ucap Uswah. 

Aku menarik napas dalam. Lalu kuhembusakan perlahan-lahan. Aku mencoba untuk tidak berprasangka.  Sebab, apa yang terlihat dan di dengar bisa saja sebuah fatamorgana. Bisa saja, itu hanya isu-isu recehan yang ingin menjatuhkan citra Dipra. Biar bagaimana pun, dia terkenal dengan kesalihan dan kecerdasan ilmu agamanya. 

"Kalau kamu mau tahu, nama pacarannya Anita. Coba cek deh sosial medianya" ucap Uswah. 


Aku sebetulnya tak peduli. Tapi, entah kenapa Saat malam sepi. Aku malah teringat dengan perkataan Uswah. Lalu aku cek sosial media wanita itu. Setelah kutemukan sesuatu, yang membuatku merasa lemah melihatnya. Sungguh, Aku masih tak percaya.  

~~~~~~~

Waktu itu, saat Aku kajian. Seorang temanku, menceritakan kisah cintamu, dengan Dia. Lirih tetes air mataku kini tak bisa kubendung.

Perempuan, kekasihmu itu amat cantik. Dia pun terlihat saleha, cocok sekali denganmu bukan?  Mungkin kalian  adalah jodoh. Sementara Aku, hanya pengagum rahasia yang akan   memendam rasa entah sampai kapan, mungkin saja bisa selamanya.

Hatiku teriris-iris, rasanya ada luka tanpa darah yang menghantui jiwa. Ingin rasanya aku menuliskan puisi  kata rasa padamu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun