Mohon tunggu...
Rahman Luhur Permadi
Rahman Luhur Permadi Mohon Tunggu... Lainnya - Ogenki desu ka

Konnichiwa mina san

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sinar Matahari

29 Desember 2020   06:20 Diperbarui: 29 Desember 2020   06:35 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala daun memperlihatkan layu dan lesu

Kala air mulai membasahi diriku

Melalui pancaran sinar mentarinya

Seolah bumi terpancar

Kau membuat dunia terang

Kau menyelimuti bumi dengan sinarmu

Terkadang kau dianggap sebelah mata

Oleh mulut yang hanya bisa bersilat lidah

Sejatinya kau adalah karunia Tuhan

Yang tak ternilai jasanya

Yang membuat sukma hangat

Dan penuh dengan kecerahan yang tiada tara

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun