Mohon tunggu...
Rahma Fatima
Rahma Fatima Mohon Tunggu... Long life learner

The best way to take care of the future is to take care of the present moment

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Investasi Emas atau yang Lainnya, Sabar adalah Kunci

19 April 2025   15:18 Diperbarui: 24 April 2025   12:08 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu etalase toko emas di Dubai Souk (sumber: dokpri)

Sepanjang tahun 2025 ini, harga emas terus meroket dan bahkan mencetak rekor tertinggi. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap perubahan harga emas dunia adalah ketidakpastian kondisi global.

Kondisi global ini bermacam-macam, mulai dari kondisi ekonomi, geopolitik, krisis perang maupun resesi ekonomi.

Di dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu (akibat perang, ketidakstabilan politik, maupun resesi ekonomi), sentimen untuk menghindari risiko akan melingkupi market dan pelaku pasar akan cenderung mengalihkan portofolio ke aset safe haven seperti emas.

Sejak lama emas dianggap sebagai safe haven atau aset yang aman untuk berinvestasi. Ini karena emas memiliki beberapa keunggulan yang menjadikannya sebagai aset yang stabil dan tahan terhadap perubahan pasar.

Emas merupakan sumber daya alam yang terbatas, sedangkan permintaan dunia terus meningkat. Hal ini membuat nilai emas akan terus meningkat.

Emas adalah aset yang kebal dan tidak terpengaruh oleh inflasi. Ketika inflasi meningkat, daya beli pada mata uang jatuh, sementara harga emas cenderung naik.

Emas juga memiliki likuiditas yang tinggi. Emas dapat dengan mudah dikonversikan menjadi uang tunai dan memberikan fleksibilitas kepada investor jika membutuhkan dana darurat.

Salah satu contoh tentang emas yang tahan inflasi dan nilainya akan terus meningkat adalah pengalaman pribadi saya sendiri. Beberapa tahun yang lalu, orang tua saya menawari saya biaya untuk pendaftaran haji reguler.

Saya menolak tawaran mereka karena saya dan suami ingin kami menjadi rumah tangga yang mandiri dan membiayai kegiatan haji oleh hasil usaha sendiri.

Sebagai gantinya, orang tua saya memberikan saya emas batangan yang saat itu harganya setara dengan biaya untuk dua pendaftaran haji reguler. Ibu saya bilang, hal itu supaya nilainya tidak berkurang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun