Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Pegiat Sosial⎮Penulis⎮Peneliti

Sosialisme Indonesia. Secangkir kopi. Buku. Puncak gunung. "Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik" [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Adillah Sejak dalam Pikiran, Cara Prabowo Membongkar Borok Kekuasaan

1 September 2025   13:10 Diperbarui: 1 September 2025   13:10 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Prabowo takziah ke rumah duka Affan Kurniawan, Jumat, 29/8/2025 (Foto: BPMI Setpres)

Dalam kasus pagar laut di Kabupaten Tangerang, yang sempat menjadi polemik karena merugikan nelayan dan menciptakan ketidakadilan, Presiden Prabowo memerintahkan pembongkaran pagar tersebut dan penyegelan serta pengusutan tuntas pembuatannya yang tidak transparan, menandai tekad memberantas praktik yang mengabaikan kepentingan rakyat.

Publik tentu juga masih ingat, hukuman maksimal buat Harvey Moeis dan kaki tangannya.

Hubungan Diplomatik

Dari sisi diplomasi, gaya Prabowo juga mulai terlihat: lugas, tegas, dan tidak segan membawa isu-isu internal sebagai bagian dari citra Indonesia di dunia.

Bahwa Indonesia bukan sekadar negara yang diam, melainkan negara yang berani berbenah dan menghadapi dirinya sendiri.

Di ranah diplomasi ini, Presiden Prabowo sangat aktif (mungkin yang paling aktif pasca-reformasi) melakukan safari diplomatik dengan menguatkan kerja sama politik, investasi, ketahanan pangan, dan teknologi di berbagai negara, termasuk Tiongkok dan Amerika Serikat.

Hubungan bilateral Indonesia dengan beberapa negara seperti Prancis juga semakin kokoh dengan prinsip saling menghormati dan kemitraan strategis.

Penutup

Secara keseluruhan, pemerintahan Prabowo menunjukkan komitmen kuat dalam membongkar praktik-praktik korupsi yang merugikan bangsa, menjaga kedaulatan pangan dan energi, menegakkan hukum secara adil, serta memperkuat hubungan internasional untuk kemajuan Indonesia dengan cara yang manusiawi dan berpihak pada rakyat.

Sebagai rakyat biasa, saya tentu berharap langkah-langkah tersebut bukan sekadar gebrakan awal, tetapi betul-betul menjadi jalan panjang menuju perubahan yang nyata.

Karena jika hanya berhenti pada retorika, rakyat akan kembali kecewa. Tetapi jika ini diteruskan dengan konsistensi, mungkin untuk pertama kalinya kita menyaksikan pemerintahan yang bukan hanya menjaga wajah di luar negeri, melainkan juga membersihkan luka di dalam negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun