Mohon tunggu...
Tino Rahardian
Tino Rahardian Mohon Tunggu... Peneliti Senior Swarna Dwipa Institute (SDI)

Sosialisme Indonesia. Secangkir kopi. Buku. Puncak gunung. "Jika takdir menghendakimu kalah, berikanlah dia perlawanan yang terbaik" [William McFee].

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Puisi] Nyanyian yang Tak Selesai

13 Juni 2025   17:01 Diperbarui: 13 Juni 2025   17:08 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Chairil Anwar.(Foto: Wikipedia.org)

Nyanyian yang Tak Selesai (1)
(Dari suara-suara Chairil)

Aku ini binatang jalang
Yang rindu bulan separuh mati
Menggigil sendiri dalam sunyi malam
dengan dada hampa dan mata menyala sepi

Cemara menderai sampai jauh
Langit redup, angin bertiup perlahan
Di pelabuhan kecil, senja runtuh
dan cintaku karam perlahan-lahan

Aku ingin hidup seribu tahun lagi
tapi nasib menulis dengan darah dan debu
Kami yang kini terbaring antara Karawang-Bekasi
adalah deru yang tak habis-habis diseru

Aku dengar suara dari langit
bukan gemuruh, tapi bisik kesetiaan
"Sekali berarti, sudah itu mati"
dan kita pun menanam tubuh dalam kenangan

Sebab hidup hanya menunda kekalahan
dan cinta adalah luka yang manis dibiarkan
aku mencintaimu seperti api dalam dada
tak pernah padam, meski dunia padam perlahan

Jika aku mati, kenang aku sebagai yang melawan
dengan puisi, dengan cinta, dengan segala yang patah
Aku telah menjadi huruf-huruf di dinding waktu
menangis dalam diam, memeluk yang tak pernah lelah

====

Nyanyian yang Tak Selesai (2)
(Dari suara-suara Chairil)

Kini tak ada lagi yang bisa kupegang
selain kenangan yang lari dan tak pernah diam
Kepalaku sarang angin, hatiku luka yang lapang
dan tubuhku menampung sunyi yang dalam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun