Aku tidak bisa mencintaimu dengan lemah
yang jorok membenci jauh jarak.
Yang ku bisa hanya percaya
dan menuliskan puisi sebagai tanda;
Bahwa kata-kata ialah tentara
yang bergerilya merambat ke semak-semak
membengkuk musuh-musuh sebelum berhasil menuju ke pelukanmu.
Aku tak bisa mencintaimu dengan payah
yang aku bisa hanya
menuliskanmu dijantung puisi,
dan membuat namamu berdenyut serindu sekali.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!