Mohon tunggu...
Rachmat Razi
Rachmat Razi Mohon Tunggu... SEO Content Writer

Hai, saya Rachmat Razi. Saya suka menulis tentang berbagai topik dan senang berdiskusi. Let's connect!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengapa Minat Baca Masyarakat Indonesia Rendah?

27 September 2025   16:44 Diperbarui: 27 September 2025   16:44 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi minat baca masyarakat Indonesia yang rendah (Sumber : AI)

Selain itu, rendahnya minat baca masyarakat Indonesia juga berdampak pada lemahnya daya saing bangsa. Di tengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi, masyarakat dengan literasi rendah akan sulit mengikuti perubahan dan berinovasi.

Upaya untuk Meningkatkan Minat Baca

Meningkatkan budaya membaca membutuhkan kerja sama berbagai pihak. Pemerataan akses terhadap buku, baik melalui perpustakaan fisik maupun digital, menjadi salah satu langkah penting.

Selain itu, kampanye literasi yang kreatif dan berkelanjutan perlu digalakkan agar masyarakat lebih dekat dengan dunia membaca. Teladan dari orang tua, guru, dan tokoh masyarakat juga sangat berperan dalam membentuk kebiasaan membaca sejak dini.

Kesimpulan

Minat baca masyarakat Indonesia yang rendah dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari keterbatasan akses bacaan, dominasi hiburan digital, hingga kualitas pendidikan literasi yang masih perlu ditingkatkan. 

Kondisi ini bukan hanya masalah individu, tetapi juga persoalan bersama yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia dan daya saing bangsa.

Namun, dengan upaya bersama, budaya membaca dapat ditumbuhkan kembali. Pemerataan akses, teladan nyata dari lingkungan, serta program literasi yang konsisten dapat menjadi langkah nyata untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia. Perubahan mungkin tidak instan, tetapi sangat mungkin diwujudkan jika ada komitmen dari semua pihak.

FAQ

1. Mengapa minat baca masyarakat Indonesia rendah?
Karena dipengaruhi keterbatasan akses bacaan, mahalnya harga buku, dan dominasi hiburan digital.

2. Apa dampak rendahnya minat baca bagi masyarakat?
Masyarakat cenderung kurang kritis dalam menerima informasi dan daya saing bangsa menurun.

3. Bagaimana peran keluarga dalam menumbuhkan minat baca?
Keluarga dapat memberi teladan, menyediakan bacaan di rumah, dan membiasakan anak membaca sejak dini.

4. Apakah teknologi bisa membantu meningkatkan minat baca?
Ya, dengan menyediakan akses bacaan digital seperti e-book dan aplikasi literasi yang mudah digunakan.

5. Apa solusi utama untuk meningkatkan budaya membaca?
Pemerataan akses bacaan, peningkatan pendidikan literasi, serta kampanye membaca yang konsisten dan menarik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun