Mohon tunggu...
Pulo Siregar
Pulo Siregar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Advokasi Nasabah

Pegiat Advokasi Nasabah melalui wadah Lembaga Bantuan Mediasi Nasabah (LBMN). Pernah bekerja di Bank selama kurang lebih 15 tahun. Penulis buku BEBASKAN UTANGMU. Melayani Konsultasi/Advokasi Nasabah. WA: 081139000996 Email: lembagabantuanmediasi@gmail.com Website: www.medianasabah.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bertani dari Hati [1]

22 Januari 2023   12:10 Diperbarui: 21 Agustus 2023   08:30 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Juga, mau  tidak mau harus menggunakan jalur darat lagi menggunakan kendaraan pribadi supaya ada kendaaraan operasional di tempat, yang juga sempat menjadi bahan polemik dalam pengambilan keputusan khususnya karena terkait dengan potensi risiko yang bisa terjadi selama dalam perjalanan.

Jadilah melintasi jalur darat antara Jakarta - Lintong Nihuta melewati 5 propinsi (Banten, Lampung, Palembang, Jambi dan Pekanbaru) dengan segala nikmat suasananya salama dalam  perjalanan.

Butuh waktu 4 hari 4 malam untuk sampai tiba di tempat, karena kalau pada malam hari tiba akan lebih memilih istirahat dulu di tempat penginapan supaya pada pagi harinya bisa lebih fresh lagi untuk melanjutkan perjalanan. Kesempatan untuk menikmati jajanan Kuliner pada setiap daerah yang dilewati menjadi salah satu penyebab lamanya waktu perjalanan.

***

MESTAKUNG Alias Semestapun Mendukung. Paling tidak: "mungkin".

Bagaimana tidak. Tak perlu berlama-lama mencari lahan yang sesuai, lahan yang strategispun bisa langsung ditemukan. Tidak terlalu jauh dengan jalan raya, dekat dengan perkampungan, sarana lalu lintas tidak masalah karena  bisa dilalui kendaraan roda 4  ke atas, bahkan hingga dump truck, traktor maupun alat berat.

Mengenai cadangan airpun tidak ada masalah. Hal yang perlu diantisipasi apabila terjadi musim kemarau. Terutama kalau terjadi kemarau panjang. Karena kalau cadangan air tidak terkelola dengan baik, maka taruhannya adalah risiko gagal panen. Kalau gagal itu terjadi alangkah sedihnya nanti. Akan sia-sia saja semua  daya upaya yang sudah dilakukan.  

Lalu, masalah  tempat tinggal sementarapun bisa langsung terjawab, karena tersedianya semacam guest house yang sangat representatif tak begitu jauh dari lokasi, yang bisa  tinggal masuk tanpa perlu memikirkan sarana prasarana untuk keperluan tempat tinggal, lengkap dengan ketersediaan air panasnya, yang sebelumnya sempat menguras pemikiran untuk cara mengatasinya.

Dan, catatan harianpun siap menampung gorean-goresan kisah yang akan dicatatkan. Dimulai dengan catatan kegiatan awal hingga catatan kegiatan untuk yang berikut-berikutnya sebagaimana berikut ini.

***

Bersambung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun