Mohon tunggu...
Putra Zulfirman
Putra Zulfirman Mohon Tunggu... Jurnalis - Informatif & Edukatif

Kerja Ikhlas, keras dan cerdas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pengabdian Merah Putih

16 Agustus 2020   03:13 Diperbarui: 16 Agustus 2020   03:10 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komandan Kompi II Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Aceh, AKP Yozana Fajri sidik AF (Foto: Dok. Pribadi).

Jauh dari hiruk pikuk perkotaan, bisingnya kenderaan bermotor dan tak ada kepulan asap pabrik, Yozana seperti mengabarkan bahwa merdeka adalah hidup bebas dalam karya mesji di pelosok Nusantara.

*Prajurit Pengabdi

Karir Yozana di Kepolisian bukan mudah. Sebelum lulus Akademi Kepolisian, dia sempat mengikuti seleksi calon taruna Akmil, namun pupus.

Hal serupa kembali terulang ketika mengikuti seleksi Secapa TNI dan Secaba Polri. Dewi fortuna baru berpihak padanya ketika ikut seleksi Taruna Akpol.

"Nyaris frustasi. Tapi tekad telah membara dan doa terkabul sehingga lulus Akpol dan menjadi perwira," kenang Yozana dalam bincang ekslusif, Sabtu, 15 Agustus 2020.

Usai lulus pendidikan, Yozana memilih mengabdi sebagai prajurit tempur di kesatuan Brimob Polri. Banyak tugas telah dilakoni, termasuk menjadi bagian pasukan perdamaian dunia (Pasukan Garuda) di Sudan.

Dituturkan, saat bertugas di Sudan, dirijya sempat diangap warga lokal sebagai non muslim lantaran nama awalnya Yozana--tak seperti kebanyakan nama muslim.

Namun, hal itu ditepis dengan kemampuannya membaca Al-qur'an hingga warga Sudan berdecak kagum padanya.

Lain itu, Yozana sebagai pimpinan tim menginstruksikan anggotanya untuk menjadi muazin setiap tiba waktu shalat fardhu. Ini kemudian menjadi suatu yang berbeda dari pasukan perdamaian lain.

"Sudan itu mayoritas muslim. Dalam beryugas tentu kita kedepankan kearifan lokal, alhamdulillah tuai keberhasilan," kata Yozana bersyukur.

Usai bertugas sebagai pasukan perdamaian, Yozana mendapat perintah memanggul senajya di Aceh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun