Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keramahtamahan Muntang

5 Juli 2022   20:09 Diperbarui: 5 Juli 2022   20:14 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam beberapa langkah, senyuman diperolehnya

Bapak Warsono

Pensiunan guru yang sibuk merakit bambu menjadi kursi

Menjadi meja dan mungkin menjadi nyawa

Ketika sapa itu muncul

Ibu yang tidak memunculkan namanya berkata

Apakah hadirnya dalam duka atau kebimbangan

Mungkin seperti pada umumnya bukan

Ibu-ibu tidak menyebutkan namanya

Hanya terdiam seolah kebanggannya pada apa yang diraih suaminya

Dimana ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun