Pendidikan dalam Keluarga: Mengupayakan Pemerataan Pendidikan sebagai Gerbang Merdeka Belajar

Semua itu menjadi refleksi tersendiri menuju pemerataan proses pendidikan. Ini karena tidak bisa terlepas dari keluarga. Semakin terbuka, tentu akan ada banyak hal yang terjadi dan membersamai proses itu.

Dari Meja Makan menuju Meja Kampus : Gerbang Awal Merdeka Belajar

            Ketika dalam ranah keluarga dengan keluarga menjadi terbuka dan melepaskan apa yang menjadi kesenjangannya untuk mau berdialog, bahkan untuk saling belajar. Tentu ini menjadi bagian menuju gerbang merdeka belajar. Merdeka belajar tentu tidak hanya soal pendidikan dalam keluarga, tetapi pada temuan akan diri sendiri untuk menjadi lebih baik lagi. 

Saya memiliki pandangan itu seperti makan di meja makan, pembelajaran dalam merdeka belajar menjadikan temuan-temuan atas dinamika keluarga dan konteks yang membersamai mahasiswa. 

Dalam memasak bahan yang sama, mungkin jika diolah dengan dan bersama orang yang berbeda tentunya akan menghasilkan sesuatu yang berbeda pula. Peristiwa merdeka belajar menjadi dinamika yang demikian, setiap penemuan dan pemberdayaan yang dilakukan oleh keluarga menjadi bagian dari agenda perayaan hidup bersama.

Makan bersama di meja makan menjadi gambaran bagaimana temuan dalam merdeka belajar disajikan, dinikmati bersama. Kemudian, dari situ memunculkan berbagai kesempatan untuk belajar.

 Kampus juga digambarkan sebagai rumah bagi mahasiswa untuk mengolah apa yang menjadi kediriannya, ini berdinamika dengan berbagai konteks yang ada di sekitarnya. Kampus tidak hanya menjadi konteks yang hampa karena tidak melihat realita, tetapi refleksi dan aksi yang dilakukan dalam proses merdeka belajar menjadi upaya untuk saling memperkaya.

 Gerbang merdeka belajar dapat dimulai dari pendidikan dalam keluarga, terlebih saat ini pembelajaran dan perjumpaan terjadi secara daring. Keluarga dan rumah tentu memberikan pengaruh terhadap keberhasilan belajar, setidaknya untuk menjadi konteks dalam terlibat. Keterlibatan semua anggota keluarga menjadi pendukung dalam mengupayakan merdeka belajar.

Penutup : Merdeka Belajar dalam Keluarga Merdeka

            Mengupayakan merdeka belajar dapat kita mulai dari bagaimana proses pendidikan dalam keluarga. Berbagai uraian konsep maupun upaya membentuk iklim merdeka belajar akan terkendala jika dalam keluarga sendiri tidak merdeka. Itu menjadi bagian tersendiri yang menjadi luka ketika belajar. 

Merdeka belajar dalam keluarga merdeka memberikan pengharapan akan bagaimana cara berdinamika dalam keluarga. Dinamika ini menutut keterbukaan bahwa kehidupan keluarga memiliki implikasi pada bagaimana dinamika pendidikan terjadi. Saya ingin kembali kepada ungkapan awal tadi, bahwa buah jatuh tidak jauh dari pohon.