Mohon tunggu...
Bayu Segara
Bayu Segara Mohon Tunggu... Administrasi - Lihat di bawah.

Penulis saat ini tinggal di Garut. 0852-1379-5857 adalah nomor yang bisa dihubungi. Pernah bekerja di berbagai perusahaan dengan spesialis dibidang Layanan & Garansi. Sangat diharapkan jika ada tawaran kerja terkait bidang tersebut . Kunjungi juga blog saya di: https://bundelanilmu.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mah, Papah Minta Cerai...

10 Februari 2011   05:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:44 630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

“Mah, kita cerai saja yah”, ucapmu malam itu, mengagetkanku.

“Kenapa, Pah. Apakah kamu sudah tidak mencintaiku lagi?”, tanyaku penasaran.

“Justru karena Papah sangat mencintaimu”, jawabnya.

“Kalo Papah masih mencintai mamah. Kenapa kita harus cerai?”, semakin penasaran aku dibuatnya.

“Mah, masih ingatkah tahun pertama kita menikah. Saat itu mamah minta izin untuk bekerja. Papah mengizinkan mamah, karena kita belum punya anak?”, tanyanya.

“Iyah Pah”, jawabku pendek, sambil menanti kata-kata selanjutnya dari suamiku.

“Masih ingatkan ketika kita sudah mempunyai anak, Papah meminta mamah untuk berhenti bekerja, demi anak kita?”

“Masih, Pah”

“Waktu itu mamah menolak permintaan papah. Mamah memberikan alasan, walau sambil bekerja, mamah bisa mengurus anak.?”

“Iyah, Pah”

“Akhirnya Papah mengalah, karena besarnya cinta papah sama mamah. Dan ingatkah ketika mamah mendapat jabatan baru sebagai manajer di kantor mamah. Papah meminta mamah untuk tidak melupakan anak kita?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun