Mohon tunggu...
Adriansyah Abu Katili
Adriansyah Abu Katili Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo.

Saya dosen pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Memiliki hobi membaca dan menulis. Saya membaca buku fiksi maupun non fiksi dan puisi. Saya juga suka menulis, baik tulisan ilmiah, ilmiah populer, fiksi, dan puisi.,

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Singa dan Kucing

27 Februari 2024   07:25 Diperbarui: 27 Februari 2024   08:53 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Singa dan Kucing

Singa itu dulunya tinggal di huta rimba
Dia adalah raja rimba,
Ditakuti musuh
Disegani kawan
Suatu saat, ada raja manusia
Tinggal di istana mewah
Dia menginginkan singa itu
Untuk menjadi hewan piaraan
Dia perintahkan seorang menterinya
Menangkap singa itu
Menteri berangkat ke hutan

"Nga," Kata Menteri
"Kau di sini, kerja keras,
Memburu makanan.
Kata raja, kalau kau mau tinggal di istananya,
Kau bakal tidak susah,
Makan dijamin,

Makan mewah, bistik, sup,
Minuman dikasih,

Susu, bir, cocacola, dill
Tidurmu di kasur,
Bukan di rerumputan kayak ini."
Singa tergiur, setuju
Lalu diapun pindah ke istana raja
Bergaul dengan raja, para menteri,
Puteri raja, pangeran.
Perlahan-lahan singa menjadi kucing jinak yang lucu
Mainan raja dan keluarga,
Dan hiburan para tetamu raja.

Gorontalo 27 Februari 2024
Adriansyah A. Katili

Baca juga: Pestapun Usai

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun