"Beliau (Moeldoko) akan lebih fokus kepada 'policy atau Kebijakan-kebijakan strategis, adapun wakilnya harus mampu  men-delivery, meng-eksekusi dan  bersinerji dengan kementerian dan instansi terkait lainnya, dsb", kata Denny
Kedua,masih kata Denny,  Presiden Jokowi telah menunjuk Kepala Staf Presiden (KSP) RI, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, agar segera  menindak-lanjuti hasil pertemuan presiden dengan tim dari Aceh, Kamis  (13/2/2020), di Istana Negara Jakarta lalu
Tim dari Aceh yang dipimpin oleh Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al Haytar telah bertemu Presiden Jokowi, bersama sejumlah petinggi Komite Peralihan Aceh (KPA), yaitu H.Muzakir Manaf atau Mualem, Darwis Jeunieb, dan Aiyub Abbas yang juga Bupati Pidie Jaya. Hadir juga Ketua DPRA Aceh H. Dahlan Jamaluddin dan Staf Khusus Wali Nanggroe, Rafiq.
Pembicaraan terhenti kembali karena Sekjend YKIM, Tgk.Raju mengingatkan jika Denny ada janji bertemu dengan relasinya dari Aceh. Beliau mengangguk dan meneruskan bicaranya.
"Presiden Jokowi, saat itu hadir di-apit  Jend.TNI. Purn. Moeldoko dan Ketua Wantimpres, Jend.Tni.Purn.Wiranto. Saat  pertemuan tersebut Wali Nanggroe menyampaikan sejumlah persoalan terkait belum ter-implementasinya beberapa butir MoU Helsinki.Â
Termasuk mengenai  soal bendera dan lambang, persoalan tapal batas Aceh, pertanahan dan beberapa poin lain sesuai yang tertera dalam perjanjian MoU Helsinki. Maka hanya orang-orang yang memahami Aceh Itu sendiri yang mampu 'menjembatani akan tugas mulia menindak-lanjuti pasca pertemuan Itu.Â
Bukan 'ujug-ujug sembarang orang, jangan malah membuat jadi 'kisruh, ini bukan 'panggung-politik tetapi ladang amal. Itu barusan teman-teman telepon yang intinya mendukung silaturahmi presiden dan Wali Nangroe. Sekaligus memohon agar Jendral Moeldoko dalam menyusun tim-kerja Dan tim-diskusinya nanti adalah memang orang-orang yang punya rekam-jejak yang baik", pungkas Denny
Dateline agar Moeldoko menyusun Tim  dalam tiga bulan ke depan sehingga menghasilkan formula  tepat dan solutif, bukan pekerjaan semudah 'membalikan telapak-tangan, semua anak bangsa pro-NKRI wajib membantunya", pungkas Denny, diamini Sekjend YKIM, Tgk.Raju
"Apakah YKIM siap membantu?", tanya saya sambil mengantar beliau Dan Sekjend YKIM menuju halaman parkir kantornya di jalan Timo, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Beliau mengacungkan dua jempolnya, "Selalu Siap !", jawabnya diamini Sekjend. 'Mantap!
#I'llStandByYou,Moeldoko#