Mohon tunggu...
ELIANA VERAWATI
ELIANA VERAWATI Mohon Tunggu... Mahasiswa

Apa yaa

Selanjutnya

Tutup

Diary

Bagaimana cara agar materi mudah diserap otak?

16 September 2025   16:05 Diperbarui: 16 September 2025   16:05 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Cara agar Materi Mudah Diserap Otak

Belajar efektif tidak hanya soal waktu, tetapi juga strategi. Otak kita bekerja dengan cara yang kompleks, dan untuk membuat materi lebih mudah diingat, kita perlu menerapkan teknik yang tepat. Berikut adalah panduan singkat dan padat untuk belajar yang lebih cerdas.

1. Belajar Aktif, Bukan Pasif

Hindari hanya membaca atau mendengarkan. Otak akan lebih mudah mengingat jika kita melakukan sesuatu dengan informasi tersebut. Buat rangkuman, buat mind mapping, atau coba ajarkan materi tersebut kepada orang lain. Proses ini memaksa otak untuk mengolah dan mengorganisir informasi.

2. Buat Koneksi Kuat

Hubungkan materi baru dengan hal-hal yang sudah kamu pahami. Otak akan membangun jaringan yang lebih kuat. Gunakan analogi, contoh, atau teknik mnemonik (jembatan keledai) untuk mengaitkan konsep-konsep baru. Semakin banyak koneksi, semakin sulit informasi tersebut untuk dilupakan.

3. Istirahat dan Tidur Cukup

Belajar tanpa henti justru tidak efektif. Istirahat membantu otak mengonsolidasikan ingatan. Gunakan teknik Pomodoro (belajar 25 menit, istirahat 5 menit) dan pastikan kamu cukup tidur. Saat tidur, otak memindahkan informasi dari memori jangka pendek ke memori jangka panjang.

4. Latihan Mengingat (Retrieval Practice)

Ini adalah salah satu teknik paling ampuh. Setelah belajar, tutup buku dan cobalah mengingat kembali materi tanpa melihat catatan. Mengerjakan soal-soal latihan adalah cara terbaik untuk melatih otak mengambil kembali informasi. Teknik ini memperkuat jalur saraf yang berkaitan dengan ingatan.

Dengan menerapkan strategi ini, kamu akan mengubah cara belajar dari yang semula hanya menghafal menjadi memahami dan menyimpan materi secara permanen. Belajar bukan lagi soal seberapa lama, tapi seberapa efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun