Hanya karena senja langit memerah
Melukiskan semua kata indah
Kemudian sempurnalah kerinduan yang tenggelam di batas samudra
Tasbih tercipta dalam setiap helaan nafas
Di setiap penantian telapak tangan terbukaÂ
merunduk
Hati berserah memohon ampunÂ
Â
Hanya karena senja mengguar kenangan
Dalam rongga dada sembilan puluh sembilan nama di sebut
Lengkap dengan permohonan yang panjang
KarenaMU kami memasuki petang yang sahdu
kemudian menyelinap dalam hati
Bisikan lembut di sela tangis
Menyungkurkan kening di atas sajadah
Pulihlah pulih wahai dunia, kembalilah suci
Masih banyak orang memanggil Tuhan
Dengan penuh keikhlasan
Â
Hanya karena kemaha kasih dan sayangNyaÂ
Senja masih terhampiri
 Dan bumi enggan meleburkan diri.Â
Â
Lalu aku dan kamu berbenah !
Â
Cimahi, 27 Maret 2020