Branding Logo UMKM Rengginang Singkong Bu Warti, Dusun Karangmalang, Desa Tleter

Temanggung -- Upaya meningkatkan daya saing produk lokal terus dilakukan oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui pembuatan branding logo dan desain kemasan untuk produk rengginang singkong milik Bu Warti, seorang pelaku UMKM dari Dusun Karangmalang, Desa Tleter, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung.

Inisiatif ini bertujuan untuk menghadirkan identitas visual yang menarik dan profesional pada produk lokal, sehingga lebih mudah dikenali dan diterima oleh pasar yang lebih luas. Sebelumnya, produk rengginang singkong hanya dipasarkan dengan kemasan sederhana tanpa identitas merek yang jelas.

Dengan adanya branding logo, produk Bu Warti kini memiliki citra yang lebih kuat dan dipercaya mampu meningkatkan nilai jual. Logo yang dirancang memadukan kesederhanaan dengan simbol kearifan lokal, mencerminkan kualitas serta keunikan rengginang singkong sebagai camilan khas pedesaan yang sehat dan renyah.

Selain itu, desain kemasan yang lebih modern juga diharapkan dapat menarik perhatian konsumen di pasar tradisional maupun ketika dipasarkan secara daring. Upaya ini sekaligus menjadi langkah awal bagi UMKM lokal dalam menghadapi tantangan persaingan produk makanan ringan di era digital.

Bu Warti menyampaikan rasa syukur dan harapannya, bahwa dengan adanya inovasi kemasan ini, penjualan produk dapat semakin meningkat dan mampu menambah kesejahteraan keluarga. "Saya sangat senang dengan adanya logo dan kemasan baru ini, semoga bisa lebih dikenal banyak orang dan makin laris," ungkapnya.

Langkah kecil ini membuktikan bahwa branding bukan hanya milik perusahaan besar, tetapi juga sangat penting bagi UMKM desa. Dengan dukungan kreativitas dan pendampingan, produk lokal pun bisa bersaing dan memberikan dampak nyata bagi perekonomian masyarakat.