Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Generasi Milenial Perempuan Milenial: Perempuan Karir dan atau Ibu Rumah Tangga?

13 Februari 2023   09:10 Diperbarui: 13 Februari 2023   09:09 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi/perempuan karir dan atau ibu rumah tangga (source: tehsariwangi.com)

Misalnya mengelola bisnis online, sebagai penulis freelance, mengelola usaha sewa peralatan/permainan bayi, membuka usaha kuliner dan lain-lain, artinya kita merupakan suami yang sangat beruntung.

Profesi sebagai Ibu Rumah Tangga di kalangan generasi milenial terutama perempuan milenial cukup mempesona.

Menurut hasil survei "Indonesia Millennial Report 2019" yang dilansir oleh kompas.com/news/edukasi tanggal 01/02/2019, hasilnya 33 prosen kaum milenial yang disurvei menyatakan aktifitas paling mereka sukai adalah berkumpul dengan keluarga. 

Artinya mereka lebih tertarik beraktifitas tanpa harus meninggalkan keluarga, berada di rumah dengan mengasuh dan mendidik anak serta tetap menghasilkan nilai tambah.

Telah terjadi pergeseran pandangan khususnya perempuan milenial dan bisa juga terjadi pada perempuan zilenial yang sebelumnya aktif diluar rumah kemudian menikah dan mempunyai anak.

Tidak sedikit diantara mereka memutuskan menjadi ibu rumah tangga saja dengan mendedikasikan waktu dan tenaga untuk keluarga, anak-anak dan suami mereka.

Mereka, para perempuan milenial tidak gegabah dan serta merta dalam membuat suatu keputusan besar di dalam hidupnya. 

Menjadi seorang ibu rumah tangga merupakan pekerjaan mulia karena dia akan berperan sebagai pengasuh, guru dan sekolah pertama bagi anak-anaknya.

Secara umum keputusan menjadi ibu rumah tangga disebabkan oleh hal-hal diantaranya ketika sang buah hati terlahir di dunia maka naluri sebagai seorang ibu akan diuji. 

Terus melanjutkan karir dan merangkap menjadi seorang ibu dengan memikirkan anaknya yang masih kecil di rumah dibawah asuhan orang lain. 

Atau memutuskan untuk berhenti bekerja dan berkarya untuk keluarga terutamanya anak yang masih membutuhkan pengasuhan hingga beranjak dewasa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun