Mohon tunggu...
Oktiani Endarwati
Oktiani Endarwati Mohon Tunggu... Penulis

Mengikat kenangan dan ilmu dengan tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Film

"Resident Playbook" dan Realitas Dunia Kerja: Ketika Pintar Saja Tak Cukup

7 Juli 2025   14:02 Diperbarui: 7 Juli 2025   14:02 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Korea Resident Playbook. (Foto: Instagram @tvn_drama)

Drama Korea "Resident Playbook" memang sudah lama tamat. Namun, ceritanya tetap membekas dihati penonton. Drama ini tidak hanya menyuguhan kehidupan para dokter residen di departemen Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) dan pasiennya, tetapi juga menggambarkan karakter-karakter para residen yang begitu relatable dengan realitas dunia kerja.

Ada empat karakter utama dalam Resident Playbook yang menjadi sorotan, yaitu Oh Yi Young, Pyo Nam Kyung, Um Jae Il dan Kim Sa Bi. Mereka semua adalah residen tahun pertama di departemen Obgyn di Jongno Yulje Medical Center dengan karakter yang berbeda-beda.

Oh Yi Young yang pemalas, namun ulet dan tidak baperan. Ia selalu menuntaskan pekerjaan dengan sempurna dan tidak mudah ciut dikritik senior. Pyo Nam Kyung yang selalu tampil fashionable, sifatnya yang tenang dan keahliannya dalam mengerjakan tugas dengan rapi membuatnya dipercaya pasien.

Kemudian Kim Sa Bi yang cerdas, jenius, dan kutu buku. Ayah dan ibunya adalah seorang dokter. Wajar saja jika Kim Sa Bi mampu mengikuti jejak orang tuanya. Meski memiliki kemampuan akademik yang luar biasa, sikapnya sangat kaku dan kurang empati di awal. Ini yang membuat orang lain terkadang merasa kesal.

Terakhir Um Jae Il, mantan idol yang beralih menjadi dokter. Ia sangat berbanding terbalik dengan Kim Sa Bi. Um Jae Il sangat mudah akrab dengan perawat dan pasien. Sifatnya yang ceria dan memiliki semangat tinggi membuatnya mudah membangun relasi di dunia kerja.

Melalui karakter-karakter yang kuat dan alur cerita yang realistis, Resident Playbook mengajarkan kita bahwa pintar saja tidak cukup di dunia kerja. Kepintaran akademis tidak selalu linier dengan performa di dunia kerja. Banyak faktor lain yang berperan, salah satunya adalah kemampuan sosialisasi.

Selain kecerdasan akademis, kemampuan sosial, kemampuan komunikasi, dan kemampuan untuk beradaptasi juga sangat penting. Bagaimana kita berinteraksi dengan orang lain, mengelola emosi, menghadapi tekanan, dan terus belajar dan berkembang.

Lantas, bagaimana cara menaklukan dunia kerja ala Resident Playbook?

1. Belajar Empati Tidak Harus dari Buku

Kim Sa Bi selalu mengandalkan buku dalam setiap pekerjaannya. Memang tidak salah, karena dia adalah seorang dokter maka perlu banyak belajar dari buku. Namun, empati tidak bisa dipelajari hanya dari buku teks saja. Di awal, Kim Sa Bi kesulitan menunjukkan kepekaannya terhadap kondisi pasien. Beruntung ia punya teman-teman yang mendukung seperti Um Jaeil, Pyo Nam Kyung, dan Oh Yi Young. Lama-kelamaan Kim Sa Bi mulai belajar pentingnya memahami berbagai perasaan, pikiran, dan emosi orang lain.

2. Pentingnya Pintar secara Emosional

Setiap residen di Resident Playbook menunjukkan pentingnya kecerdasan emosional. Mereka berempat harus bekerja menghadapi tekanan yang luar biasa, jam kerja yang panjang, dan tanggung jawab besar. Untuk itu, Oh Yi Young dan kawan-kawannya harus bisa mengelola stres, mengendalikan emosi, dan memahami perasaan orang lain. Contohnya, ketika menghadapi pasien yang sulit atau kritik dari senior, mereka belajar untuk tidak larut dalam emosi negatif, melainakn mencari solusi dan belajar dari pengalaman.

3. Bodo Amat Terkadang Perlu untuk Menjaga Kewarasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun