Ada kalanya pertunjukan teater seperti cinta,Â
tidak tahu di mana harus berhenti.
Â
Jalanan di luar dipenuhi debu dan bunyi klakson,Â
Kadang juga kata-kata bijak,
tapi sedikit kasar dari pengguna jalan,Â
hal yang biasa di sebuah kota.Â
Â
Malam hampir purna,Â
matamu sedikit ngantuk dan badanmu agak lelah,Â
Istirahat sesaat mengantarmu,Â
ke sebuah mimpi yang tak berkesudahan.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!