Mohon tunggu...
Adexfree
Adexfree Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis adalah ruang untuk berbagi

Simplicity

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Melirik 3 Bangunan Bersejarah di Kota Palembang

31 Maret 2020   12:01 Diperbarui: 31 Maret 2020   12:03 997
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kampung kapitan www.instagram.com/tic_kampung.kapitan

Kota Palembang termasuk salah satu kota tertua di wilayah Indonesia,kota ini setidaknya berumur 1382 tahun berdasarkan prasasti sriwijaya, yaitu prasasti kedukan Bukit.

Luas wilayah kota Palembang seluas 400,61 km2, yang secara administrasi terbagi menjadi 16 kecamatan dan 107 kelurahan. Wilayah kota Palembang terbelah oleh Sungai Musi sepanjang 750 km, dan merupakan sungai terpanjang di wilayah Sumatera. 

Kota Palembang adalah kota tempat kelahiran saya, kota yang menyimpan berjuta cerita dari saya kecil hingga saat ini. Kota ini memang bukanlah kota yang dikelilingi birunya hamparan laut maupun hijaunya daerah pegunungan, namun kotaku tercinta ini juga termasuk kota yang menyimpan banyak peninggalan sejarah yaitu kerajaan sriwijaya.

Dibeberapa sudut kota ini banyak terdapat berbagai bangunan tua yang menarik untuk dikunjungi, 3 diantaranya yaitu : 

Kampung Kapitan

Kampung kapitan berlokasi di Jl. KH. Azhari 7 ulu kecamatan seberang ulu I Palembang, lokasinya di sebelah barat jembatan Ampera. Konon kabarnya kawasan ini dahulu merupakan tempat tinggal pertama kali dari warga Tionghoa pada masa penjajahan Belanda. Kampung ini didirikan pada tahun 1644,kawasan ini dinamakan Kampung Kapitan karena terdapat 3 rumah perwira tionghoa.

Bangunan bersejarah satu ini lokasinya dekat sekali dengan rumahku, bangunan yang menjadi salah satu tempatku bermain ketika masih duduk dibangku Sekolah Dasar. Saya menyukai tempat ini karena bangunannya yang Nampak begitu kokoh meskipun sudah beratus tahun usianya. 

Dari saya kecil hingga saat ini, bentuk bangunan di kampung kapitan tidak berubah mengisyaratkan arsitektur yang luar biasa dari pembuat struktur bangunan ini. 

Arsitektur bangunan ini merupakan perpaduan antara Palembang dan Cina, terbukti dari bentuk atap bangunan yang berbentuk limas dan banyak sekali ornamen didalam bangunan yang mengadopsi dari kebudayaan Cina. Namun 3 bangunan yang seharusnya berdiri menghadap sungai Musi ini, sekarang hanya tinggal 2 bangunan karena satunya telah hancur karena kurangnya perawatan. Tapi berkat kepedulian generasi pemiliknya dan juga pemerintah daerah Palembang, 2 bangunan ini dapat terpelihara dengan baik hingga saat ini.



www.instagram.com/tic_kampung.kapitan
www.instagram.com/tic_kampung.kapitan

www.jejakpiknik.com/kampung-kapitan/
www.jejakpiknik.com/kampung-kapitan/
Bagi anda yang sangat tertarik dengan berbagai bangunan bersejarah, sangat disarankan untuk mengunjungi tempat ini. Karena anda pasti akan terpukau saat memasuki rumah para perwira ini. Rumah yang penuh dengan arsitektur etnis cina yang masih terjaga keasliannya sampai dengan sekarang. 


Rumah Bayumi

Rumah Bayumi. Dokpri
Rumah Bayumi. Dokpri
Para penduduk asli kota Palembang pasti mengenal bangunan satu ini, rumah etnis dengan ciri khas patung kuda putih di pelatarannya terletak di seberang Universitas IBA, di Jalan Mayor Ruslan Palembang. Bangunan ini Nampak sangat terawat dan terjaga dengan baik. Rumah ini merupakan rumah dari seorang konglomerat, Bayumi Wahab.

Bayumi Wahab adalah keturunan keluarga saudagar yang lahir di Desa Tambang Rambang, Komering pada tanggal 4 januari 1924. Bayumi Wahab menjalin hubungan dagang dengan jepang pada saat masa akhir pendudukan Jepang dan beliau termasuk kelompok pedagang besar Palembang yang mempunyai koneksi dengan Singapura sejak 1946.

Banyak sekali asset yang dimiliki oleh Bayumi Wahab, diantaranya Rumah Bari, Percetakan Rambang, yayasan Pendidikan IBA, dan Masjid. Meskipun beliau sudah meninggal dunia namun asset yang pernah dimilikinya menjadi bangunan-bangunan yang ikonik di kota Palembang.

Benteng Kuto Besak

www.indonesia-heritage.net
www.indonesia-heritage.net
Benteng Kuto Besak awalnya merupakan keraton. Ada 4 keraton pada masa kesultanan Palembang yaitu : Keraton Kuto Gawang, Keraton Beringin Janggut, Keraton Kuto Batu dan Keraton keempat yang saat ini dikenal dengan Benteng Kuto Besak. Pintu gerbang Benteng Kuto Besak terdapat 3 pintu Utama, yaitu Lawang loteng yang terletak dibagian tenggara, lawang kuto yang terletak dibagian timur laut dan lawing buritan yang terletak dibagian barat laut.

www.kaskus.co.id/thread/eventsejarah-benteng-kuto-besakpalembang/
www.kaskus.co.id/thread/eventsejarah-benteng-kuto-besakpalembang/
Benteng Kuto besak merupakan saksi kebesaran Kesultanan Palembang Darussalam. Pada masa itu Palembang di kelilingi banyak anak sunga, sehingga membuat Palembang Nampak seperti pulau-pulau. Benteng Kuto Besak saat itu dibangun di atas pulau yang dibatasi Sungai Sekanak di bagian barat, Sungai Tengkuruk di bagian timur, dan Sungai Kapuran di bagian utara.

Saat ini Benteng Kuto Besak menjadi suatu destinasi wisata di Kota Palembang. Untuk menikmati keindahan Jembatan Ampera yang membelah Sungai Musi menjadi 2 bagian, kalian dapat melihatnya melalui pinggiran Benteng Kuto Besak yang menghadap ke Sungai Musi. Dan di setiap perayaan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Benteng Kuto Besak akan dipadati oleh masyarakat yang akan menonton lomba Bidar . 

Palembang merupakan salah satu kota tua diwilayah sumatera yang menarik untuk dikunjungi, karena berbagai bangunan bersejarah dan juga wisata kuliner yang dijamin mampu membuat kalian betah untuk menghabiskan liburan kalian disini. Apalagi fasilitas di kota ini sekarang sudah dimaksimalkan oleh Pemerintah Kota Palembang, adanya transportasi Trans Musi dan LRT lebih mempermudah kita untuk menikmati keindahan kota Palembang. 

Fasilitas hotel dan penginapan juga tak kalah nyaman dengan kota-kota besar lainnya. Mulai dari penginapan biasa hingga hotel berbintang lima sudah tersedia di kota ini, tinggal kalian menyesuaikan dengan kocek kalian. Ada satu rekomendasi hotel yang boleh kalian coba fasilitas dan kenyamanannya, yaitu Cordela Inn. 

Hotel ini berada di Jl. R. Sukamto, tepatnya di Lorong Masjid Palembang. Hotel ini terletak berseberangan dengan Pusat Perbelanjaan PTC Mall dan Kalau kalian ingin mengunjungi Rumah Limas Bayumi, Kalian bisa lewat jalan pintas yang ada dibelakang Lorong Masjid, bisa naik ojek ataupun jalan kaki . Selain lokasinya yang strategis, hotel ini juga memiliki berbagai fasilitas yang bisa membuat kalian nyaman selama berada di Palembang.

Deluxe King Room http:// omegahotelmanagement.com
Deluxe King Room http:// omegahotelmanagement.com
Ini adalah salah satu kamar yang disediakan oleh cordela inn, yaitu Deluxe King. Dilengkapi dengan tempat tidur premium untuk 2 orang dewasa dan 1 orang anak. 

Televisi 32 inchi tersedia dikamar ini beserta meja yang disediakan  bagi para eksekutif yang sedang berbisnis di kota ini maupun urusan dinas dari kantor. Selain Deluxe King ada juga deluxe twins, dimana tempat tidur yang disediakan ada 2 buah didalam satu kamar tersebut. jadi, buruan nginep di cordela inn ya guys, fasilitas oke dengan harga yang ramah dikantong kita. 

Untuk mengetahui fasilitas yang lebih lengkap di hotel ini kalian dapat mengunjungi link berikut ini http://omegahotelmanagement.com/. Di website ini juga kalian akan menemukan juga Special offers yang ditawarkan oleh hotel ini, diantaranya :Earlybird room discount, double promo, ponta card promo,dan cordela hotel reward 2020.

Cordela Inn Palembang. Dokpri
Cordela Inn Palembang. Dokpri
Satu lagi fasilitas hotel ini yang pernah saya rasakan sendiri, yaitu ruang pertemuan. Pada bulan januari 2020 lalu diadakan pertemuan antara seluruh petugas Teknologi Informasi seluruh rumah sakit di Palembang dan pihak BPJS Kesehatan. Pada saat itu saya dimandat mewakili petugas IT rumah sakit ditempat saya bekerja, karena pada saat itu rekan saya sedang dinas luar di tempat lain.

Ada beberapa hal yang membuat saya merekomendasikan hotel ini :

Petugas hotel yang ramah

pertama kali saya menginjakkan kaki dihotel ini, langsung disambut senyum sumringah dari resepsionis di hotel ini. Dan ketika saya menanyakan dimana letak ruang pertemuan, petugas tersebut langsung mengantarkan saya di pintu lift menuju ke lantai 4, dimana ruang pertemuan itu berada.

Ruang pertemuan yang Nyaman

Ruang pertemuan dihotel ini nuansanya semi terbuka, karena dikelilingi oleh kaca sehingga kita dapat menikmati suasana kota Palembang sambil memilih menu makan siang, yang menurut saya pas banget di lidah kita. Pada saat itu yang menarik minat lidah saya adalah salad buah yang pas banget dinikmati disiang hari yang panas saat itu.

Menu makan siang yang variatif dan pas di lidah

Penyajian menu makan siangnya variatif dan yang sangat penting adalah rasanya yang pas banget di lidah. 

Jadi, buat kalian yang ada rencana mengunjungi kota Palembang boleh deh ngintip dikit tentang Cordela Inn ini di http://omegahotelmanagement.com/. Siapa tau kalian tertarik dan pas di kantong kalian. Upss….satu lagi yang wajib kalian lakukan, jangan lupa 3 destinasi wisata diatas wajib dikunjungi ya, supaya tau kekayaan sejarah kota Palembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun