Mohon tunggu...
Nurul Fitrianti
Nurul Fitrianti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UNS

Mahasiswa UNS

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKN UNS Era Covid-19 Kenalkan Masker Penangkal Virus Corona (Masker Kain 2 Lapis Isi Tisu)

2 Juli 2020   19:28 Diperbarui: 2 Juli 2020   19:24 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa memberikan sosialisasi kepada warga masyarakat (Dokpri)

KEBUMEN, Nurul Fitrianti merupakan mahasiswi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Surakarta UNS yang sedang melaksanakan kegiatan KKN tahap 2 pada tanggal 14 Mei-30 Juni 2020 (sekitar 30-45 hari) dengan pembimbing Dr. Drs. Siswanto, M,Pd, yang mengharuskan terjun ke lapangan. Namun, karena adanya pandemic Covid-19 maka KKN dilaksanakan dengan door to door (pintu ke pintu) di daerah Desa Sidomukti RT 02/ RW 02.

Program yang sudah terlaksana yaitu sosialisasi di WA Grup mengenai Covid-19, sosialisasi pengurus posyandu dan pembagian galon cuci tangan saat new normal dilakukan dengan protocol kesehatan dan anjuran pemerintah, pemasangan poster ke seluruh papan informasi yang ada di Desa Sidomukti, sosialisasi dan pembagian masker 2 ply (masker isi tisu), sabun cuci tangan dan leaflet. Semua warga sangat antusias, seperti mereka masih belum tau apa itu masker 2 ply dan bagaimana caranya dapat diisi tisu.

Masker saat pandemic seperti ini, bukan hanya dianjurkan kepada orang yang sedang sakit dan tenaga medis saja. Masker juga sangat diperlukan bagi orang sehat ketika sedang beraktvitas di luar rumah sebagai upaya menghidari penyebaran virus corona COVID-19. 

Meski masker kain, efektivitasnya tidak sebesar masker medis. Solusi yang tepat sebagai masyarakat umum kita gunakan masker kain. Masker kain yang tepat agar lebih aman dan nyaman yaitu masker kain 2 ply isi tisu dan headloop.

Program sosialisasi dan pembagian masker 2 ply isi tisu menjadi program yang amat sangat menarik, warga penasaran dan antusias saat dilaksanakan sosialisasi. Mereka masih bingung bagaimana bisa dapat disisipkan tisu dan karena masker yang saya bagi adalah headloop. Alasan saya memilih masker 2 ply isi tisu dan headloop. Karena tisu sebagai filter dan memilih headloop karena jika digunakan akan nyaman, aman, dan tidak mudah berubah saat sudah dipakai.

Masker 2 ply isi tisu headloop adalah masker kain yang memiliki 2 kain yang melapisi dan terdapat lubang di atas untuk dimasukan tisu kering dan yang paling nyaman yaitu headloop (yang berarti penggunaan memasukkan tali masker dari atas kepala). 

Di instagram bapak Ganjar Pranowo, beliau menyarankan untuk memakai masker kain yang berisi tisu dan ahli Epidemiologi UI yaitu Syahrizal Syarif mengatakan "bisa dsisipkan tisu dan sebaiknya tisu yang digunakan adalah tisu kering karena dapat menyerap keringat dan menyerap cairan serta sebagai filter yang ampuh dari ganggunaan virus dan debu di luar".

Pemakaian masker kain hanya satu kali pakai dan maksimal dipakai selama 4 jam. Harus diganti dengan masker yang baru dan dicuci. Disarankan setiap warga yang beraktivitas di luar karena mendesak saja membawa lebih dari 2 masker yang siap dipakai dan dicuci.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun