"Sini berteduh dulu, nanti sepatu kamu basah," ucap perempuan itu saat aku mencoba menerobos hujan. Sore ini Kota Bandung sedang diguyur hujan deras. Tiada hari aku lalui tanpa hujan. Ya bagaimana lagi, saat ini memang sedang musim hujan juga. Perempuan yang tadi menyuruhku untuk berteduh berdiri di sampingku, sepertinya ia seorang mahasiswa. Terlihat dari tampilannya dan bawaan yang sedang dibawanya.
Tak sampai satu jam, hujan pun mulai reda. Aku mulai bersiap untuk melanjutkan perjalanan pulangku. Perempuan tadi masih setia di tempatnya. Dari tadi dirinya terus sibuk memandangi jam tangannya. Aku inisiatif untuk menawarkan tumpangan padanya, takutnya ia sedang buru-buru.
"Kamu mau menumpang denganku?" Tanyaku pada perempuan itu.
"Emm apa tidak merepotkan?"Â
"Tidak, memang kamu mau pergi kemana?"
"Aku mau pergi ke rumah sakit, kamu bisa antar aku?"
"Boleh, yu naik," ajakku kepadanya.
Selama di perjalanan menuju rumah sakit, hanya keheningan yang menyelimuti kami. Hujan belum sepenuhnya reda, sebenarnya hari ini aku membawa mobil. Namun saat aku akan menuju parkiran cafe tempat tadi aku berkumpul, hujan tiba-tiba deras dan sialnya aku lupa membawa payung. Untuk memecah keheningan, aku mencoba untuk memulai percakapan.
"Kamu apa ke rumah sakit?" Tanyaku dengan pandangan tetap fokus pada jalanan.
"Ibuku sakit," jawabnya dengan singkat.
"Oiya, sebelumnya kita belum berkenalan. Perkenalkan namaku Reza," ucapku sambil mengulurkan tangan.