Mohon tunggu...
Nunung Dwi Nugroho
Nunung Dwi Nugroho Mohon Tunggu... Editor - Est 1992

Est 1992

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Analisis Kritis Konsep Hiperrealitas dalam Film -------- Menguak Sisi Hiperrealitas dalam Film-film Animasi Marvel Tentang Superhero

24 Oktober 2014   09:06 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:55 2538
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hidayat, Medhy Aginta. (2008). Kebudayaan Posmodern Menurut Jean Baudrillard.

Jean Baudrillard. The Procession of Simulacra. Simulacra and Simulation. Terj. Sheila Faria Glaser.

Ibid.

Jim Supangkat. Urban Culture. 2005. Jakarta. Kepustakaan Populer Gramedia. hlm. 40

Menurut Baudrillard ada tiga periode simulacra. Adapun periode ini termasuk dalam periode ketiga dihitung dari pasca Perang Dunia II hingga kini. Perkembangan teknologi yang semakin canggih dan sangat cepat serta imajinasi manusia semakin tak terbatas menyebabkan adanya kemungkinan-kemungkinan untuk menghadirkan imajinasi manusia ke dalam realitas. Kemungkinan tersebut menyebabkan jarak yang terbentang antara yang abstrak dan konkret semakin memudar.

Hidayat, Medhy Aginta. (2008). Kebudayaan Posmodern Menurut Jean Baudrillard. http://socialpolitic-article.blogspot.com/2009/04/kebudayaan-postmodern-menurut-jean.html


Toy Biz, Inc. http://www.fundinguniverse.com/company-histories/Toy-Biz-Inc-Company-History.html

ibid

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun