Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sang Gadis dan Dongeng Cinderela

18 Mei 2021   23:15 Diperbarui: 18 Mei 2021   23:20 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dongeng Cinderela (sumber gambar: dongengceritarakyat.com)

Ketika masih sebagai gadis belia, ia selalu meminta kepada ibunya untuk membaca cerita. Ya cerita yang sama tentang Cinderela. Harapannya jika dewasa nasibnya seperti Cinderela. Ada pangeran tampan yang meminangnya membawa kereta kencana dan ia jadi permaisuri raja yang masyur serta kaya raya.

Kini ia sudah dewasa dan ibunya sudah lama tiada. Sang gadis masih tetap ingat cerita Cinderela. Tapi sampai kini tak ada pangeran tampan kaya raya yang datang meminangnya. Ia juga tetap harus bekerja keras dan tak bisa lepas dari hidup pas-pasan.

Ada sih pemuda tetangga sebelah rumahnya. Ia tak tampan benar. Juga tak kaya raya. Tetapi ia selalu menjanjikannya hidup bahagia. Kata sang pemuda, ia nanti akan bekerja keras demi masa depan mereka. Pokoknya sang pemuda berjanji akan membahagiakannya. Bahagia, kata sang pemuda, kan tak harus diukur dari harta benda yang dipunya. Salah satunya dengan saling setia sampai akhir usia.

Dalam doa di suatu malam, sang gadis mendapat bisik yang  mencerahkan. Suara hatinya mengatakan hidup senyatanya tak seperti dongeng Cinderela. Maka keesokannya diputuskannya menerima lamaran sang pemuda. Harapannya, semoga sang pemuda akan selalu memenuhi janjinya. Membahagiakannya meski tak dengan berlimpah harta benda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun