Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Gadis yang Menjadikan Jalan Itu Tak Semestinya

6 Januari 2021   22:04 Diperbarui: 6 Januari 2021   22:08 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebenarnya lelaki dan sang gadis bisa menapaki jalan menuju masa depan yang bahagia. Tapi gadis itu yang menjadikan jalan itu menjadi tak semestinya.

Jalan itu lurus, tapi sang gadis menjadikannya berbelok-belok

Semestinya jalan itu mulus, namun sang gadis  menjadikannya berbatu dan berlubang

Seharusnya jalan itu terang benderang, sebaliknya karena sang gadis jadi temaram

Sang lelaki selalu mengajak sang gadis untuk kembali membuat jalan yang mereka lalui kembali lurus, mulus dan terang. Tapi tampaknya tak bisa. Jalan itu kini malah menghilang dan ujungnya tak tampak. Kabut hitam menutupi semuanya dan tak ada sepercik sinarpun tampak.

Maka sang lelaki memutuskan menghentikan perjalanan bersama sang gadis. Ia berbalik arah dan mencari jalan yang lain bersama pendamping yang tak sama pula.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun