Mohon tunggu...
I Nyoman Tika
I Nyoman Tika Mohon Tunggu... Dosen Kimia Undiksha - Hoby menanam anggur

Jalan jalan dan berkebun

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Commuting: Tragedi yang Menyamar Jadi Komedi

23 Agustus 2025   16:21 Diperbarui: 26 Agustus 2025   08:16 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keesokan paginya, saya kembali berangkat. Jalan masih sama. Motor masih berdesakan. Mobil masih merayap. Klakson masih bersahut-sahutan. Tapi di kepala saya sudah ada ide baru untuk ditulis.

Saya menyadari, commuting memang tak bisa dihindari. Ia seperti musim hujan: kita hanya bisa menyiapkan payung, bukan menghentikan hujan. Dan kalau kita cukup sabar, dari balik derasnya, selalu ada benih inspirasi yang tumbuh.

Maka, biarlah commuting tetap menjadi tragedi yang menyamar jadi komedi. Biarlah macet tetap hadir setiap pagi dan sore. Karena tanpa itu, mungkin saya tak pernah belajar menertawakan hidup.

Dan bukankah menertawakan hidup adalah cara paling manusiawi untuk bertahan? Moga bermanfaat****

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun