Mohon tunggu...
Nova Enggar Fajarianto
Nova Enggar Fajarianto Mohon Tunggu... Freelancer - anak muda yang akan terus belajar

Penggiat Literasi

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Menyoal Limbah Sampah Plastik dan Perlunya Doktrin Kesadaran Masyarakat

3 November 2019   07:42 Diperbarui: 4 November 2019   09:23 663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sarimin penjual warung makan yang punya konsep unik bayar pakai plastik di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang, Kota Semarang, Minggu (3/11/2019)(KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA)

Pikiran semacam "toh sudah disediakan plastik di swalayan, jadi gak perlu repot", inilah yang menjadi hambatan untuk mengubah kebiasaan menggunakan plastik. Ketegasan ini perlu ditegakkan untuk membatasi penggunaan plastik.

Sebagai masyarakat yang peduli dengan lingkungan, tak elok jika hanya berdiam diri, menanti-nanti langkah pemerintah yang berarti. Kita perlu bekerja sama, jangan biarkan pemerintah bertindak sendiri. Karena lingkungan ini milik kita semua, yang perlu dijaga agar tetap asri. 

Pemerintah memang ditugaskan untuk menjaga marwah negeri, namun kita juga harus beperan untuk keselamatan bumi pertiwi. Tak selamanya hanya mengandalkan pemerintah dan tak selamanya kita mencari kesalahan orang lain. Kita sebagai masyarakat juga harus berbenah. Memperbaiki semuanya tanpa lelah ataupun berhenti. Jika bukan kita, terus siapa lagi?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun