Mohon tunggu...
nonik wilis
nonik wilis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

kita itu sama. semoga jodohmu aku!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepotong Cahaya

7 Mei 2023   07:39 Diperbarui: 7 Mei 2023   07:46 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berjalan ke depan, ke kanan dan ke kiri

            Kuraba telapak tangan yang melepuh

            Menghadapi keadaan yang bergemuruh

            Katanya ia tak pernah melihat cahaya

            Yang ia tahu saat mentari pulang saja

Aku berniat mencari cahaya

Cahaya yang aku yakini ada

Entah kenapa, mereka memalingkan wajahnya

Menganggapku gila yang enggan mencari cahaya

            Tak peduli

            Cahaya akan terus kucari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun