Seperti novel karya Tere Liye lainnya, novel ini menggunakan bahasa yang mudah untuk dipahami. Sehingga menimbulkan kedekatan ketika kita membacanya juga membuat pembaca mampu untuk memahami pesan moral serta nilai-nilai kebaikan yang coba untuk disampaikan. Penggambaran pesan yang coba disampaikan tersirat dalam setiap cerita sang ayah dan potongan kisah yang terjadi dalam kehidupan Dam. Titik fokus terdapat pada cerita sang ayah dan kehidupan para tokoh. Jika kita mencoba untuk merefleksikan cerita-cerita sang ayah dalam novel ini, terdapat berbagai nilai kehidupan. Sang ayah menjadikan kisah-kisah itu sebagai bahan pembelajaran bagi Dam. Proses pembelajaran dan penanaman nilai-nilai kehidupan dalam diri Dam terjadi melalui interaksi Dam dengan cerita sang ayah. Kehidupan Dam memberikan gambaran tentang seorang anak yang berusaha untuk mengaktualisasikan nilai yang telah ia peroleh dalam keluarga. Terjadi berbagai penguatan dalam diri setiap anak, ketika melihat adanya ketidaksesuaian antara pengetahuan dengan realita. Ketika hal itu terjadi, maka sang anak akan berusaha mencari jawaban atas pergulatan itu.