Mohon tunggu...
Nida NurHasanah
Nida NurHasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Lakukan apa yang ingin kamu lakukan karna itulah hidup

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Proposal Pempek Rumah Nyai

2 November 2022   21:23 Diperbarui: 2 November 2022   21:55 2115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pempek Rumah Nyai. Dokpri

A. Latar Belakang

Pempek merupakan salah satu kuliner asal kota Palembang. Yang terbuat dari bahan dasar ikan, tepung tapioka dan garam sehingga pempek ini mempunyai kandungan nutrisi yang baik seperti karbohidrat, protein, dan lemak yang berasal dari daging ikan yang diguanakan.

 Menurut sejarahnya, pempek telah ada di Palembang sejak masuknya perantau Cina ke Palembang, yaitu di sekitar abad ke-16, saat Sultan Mahmud Badaruddin II berkuasa di kesultanan Palembang-Darussalam. Nama pempek atau empek-empek diyakini berasal dari sebutan"apek",yaitu sebutan untuk lelaki tua keturunan Cina. 

Pempek Palembang berbahan dasar ikan. Ikan yang digunakan sangat beragam yaitu tergantung dari banyaknya jumlah daging dan lemak yang terkandung didalam ikan tersebut. Ikan yang sering digunakan dalam pembuatan pempek ini biasanya ikan tenggiri, ikan gabus, ikan tongkol dan ikan salmon sesuai selera. 

Ikan sering sekali mengalami penurunan mutu baik dari fisik maupun mutu nya dikarenakan oleh beberapa hal salah satunya adalah proses adanya reaksi yang disebabkan oleh bakteri. Untuk itu perlu dilakukan penangan lebih lanjut untuk menjaga dan memperpanjang masa simpan dari ikan tersebut.

Salah satu adalah dengan dilakukannya pengolahan ikan menjadi pempek. Jaman sekarang pempek sudah banyak yang dimodifikasi dengan diberikan bahan tambahan seperti isian telur ayam, telur puyuh dan isian daging ayam serta sosis.


            Karena itu pempek adalah makanan ringan yang sangat cocok dengan kebutuhan masyarakat luas dan salah satunya adalah mahasiswa. Dimana kebanyakan mahasiswa membutuhkan camilan sehat yang memiliki kandungan nutrisi yang baik yaitu pempek.

 

 

Logo

Diatas adalah Logo dan Merk untuk usaha yang kami buat. Dengan adanya logo ini diharapkan semua masyarakat dapat mengingat dan mengenali usaha kami. Untuk usaha ini kami sepakat memberi nama "PEMPEK RUMA NYAI" dengan Motto = "100% IKAN TENGGIRI ASLI". 

Ruma Nyai memiliki arti "rumah nenek", hal tersebut bermakna bahwa pempek kami memliki cita rasa yang autentik seperti buatan nenek.

Visi: Melestarikan makanan khas Palembang yaitu pempek agar semakin dicintai seluruh masyarakat penikmat pempek.

Misi: 

1)Selalu melakukan inovasi secara berkelanjutan terhadap pempek

2) Selalu memberikan kepuasan konsumen terhadap kualitas.

3) Melayani sepenuh hati setiap keinginan dan kebutuhan seluruh pelanggan.

B. Identifikasi

Indonesia terkenal kaya akan berbagai macam makanan khas nusantara. Di setiap daerah di Indonesia mempunyai makanan khasnya masing-masing. Salah satu makanan khas yang cukup sederhana, tetapi sangat cocok menjadi makanan konsumsi untuk camilan dan sekaligus makanan yang juga cukup mengenyangkan adalah "PEMPEK". 

Pempek Palembang dengan bahan baku ikan tenggiri dan sagu ini mempunyai nilai ekonomi dan gizi yang tinggi. Kandungan gizi utamanya adalah karbohidrat, protein, lemak tak jenuh, vitamin dan mineral. Makanan ini banyak diminati oleh konsumen pada semua kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Peluang Bisnis pempek Palembang banyak dilirik oleh para pelaku bisnis karena makanan khas Palembang ini selain unik dan lezat juga pas di lidah masyarakat Indonesia. Sekarang makanan khas Palembang ini tidak hanya menjadi olahan hasil laut di daerah Sumatera Selatan saja namun, sudah beredar di seluruh Indonesia bahkan sampai ke luar negeri. 

Karena itulah peluang bisnis kuliner untuk pempek Palembang sudah semakin luas, sehingga mampu menjangkau masyarakat menengah ke bawah hingga menengah ke atas. Meskipun jenis bisnis kuliner makanan khas Indonesia beranekaragam dan pelaku bisnisnya juga relatif banyak, namun peluang bisnis untuk kuliner pempek Palembang masih terbuka lebar. 

Karena, makanan khas ini masih banyak diminati oleh banyak orang dan tidak pernah sepi pelanggan. Selain, rasanya yang enak dan kuah atau cuko nya yang khas, modal usaha untuk bisnis kuliner ini juga tidak terlalu besar.

Resiko dari bisnis kuliner pempek Palembang ini tidaklah terlalu besar. Biasanya, terjadinya kenaikan harga bahan baku ikan dan juga sagu terjadi menjelang hari raya maupun tahun baru. Untuk mengatasinya, Anda bisa menyetok bahan baku satu bulan sebelum menjelang hari raya. 

Untuk mempromosikan bisnis kuliner pempek Palembang sebagai makanan khas agar mendapatkan perhatian dari banyak konsumen, maka sebagai pelaku bisnis harus melakukan beberapa strategi dan promosi yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Seperti mematok harga sesuai dengan pasar,  promosi bisnis dari mulut ke mulut atau bisa juga menggunakan brosur.

C. Deskripsi Produk

Pempek adalah salah satu makanan tradisional khas Palembang. Pempek termasuk kedalam jenis makanan berat karena dalam satu porsi pempek terdiri tiga hingga empat jenis pempek. Makanan yang diolah dari Ikan dan Sagu ini bisa dengan sangat mudah ditemukan di Kota Palembang. 

Di toko-toko, di Jalanan, hampir semua orang menjajakan pempek. Sehingga selain karena daerah asalnya, ketersediaan Pempek di Kota Palembang membuat Palembang disebut sebagai Kota Pempek.

D. Inovasi

Produk kami memiliki beberapa jenis varian pempek, yaitu Pempek kapal selam/Pempek telur besar, Pempek Lenjer, Pempek lenggang, Pempek Tunu, Pempek Tahu, Pempek Pistel, Pempek Keriting, Pempek Adaan, dan Pempek Kulit.

Selain dari varian itu kami memiliki sebuah inovasi dalam bentuknya yaitu menggunakan bentuk seperti bintang, bulan, dan hewan, supaya terlihat menarik untuk anak-anak.

E. Sasaran dan Target Pasar 

Sasaran yang akan kami tuju yaitu berada di beberapa lokasi. Lokasi tersebut yakni seluruh wilayah di lingkungan Universitas Pamulang kampus Viktor. Selain itu juga di wilayah luar kampus yang lebih tepatnya pada lingkungan kos-kosan produsen. Berdasarakan pengamatan dan analaisis yang dilakukan, maka produsen memutuskan bahwa target pasar yang dituju yaitu mahasiswa dan warga sekitar wilayah kampus.  

Hal tersebut didasarkan pada kemudahan dalam menjangkau target tersebut, selain itu dapat dipastikan pula dapat menjangkau sebagian besar mahasiswa dan mahasiswi serta warga sekitar karena target tersebut sebagian besar berada di wilayah lingkungan Universitas Pamulang, kampus Viktor.

F. Aspek Keuangan

Perhitungan

Modal Awal                        = Biaya Tetap + Biaya Tidak Tetap

                                                = Rp 50.000 + Rp 644.800

                                                = Rp 698.800

Harga Nett/HPP              = (Biaya Tetap + Biaya Tidak Tetap) / Kapasitas Produksi

                                                = (Rp 50.000 + Rp 644.800) / 200 kotak

                                                = Rp 3.474

Biaya Produksi                 = Biaya Tetap + Biaya Tidak Tetap

                                                = Rp 50.000 + Rp 644.800

                                                = Rp 698.800

Hasil Usaha                        = Jumlah Produk x Harga Jual

                                                = 200 kotak x Rp 5.000

                                                = Rp 1.000.000

Keuntungan                      = Hasil Usaha - Biaya Produksi

                                                = Rp1.000.000 -- Rp 644.800

                                                = Rp 355.200

B/C Ratio                             = Hasil Usaha : BiayaProduksi

                                                 = Rp 1.000.000 : Rp 644.800

= 1,55, nilai B/C lebih besar dari 1 yaitu 1,55 maka disimpulakan investasi yang dikeluarkan untuk produksi ini bisa dikatakan layak.

G. Organisasi

Pemilik                            : Bambang

Pengawas                       : Panji

Bagian Keuangan       : Albert

Pembuat Makanan    : Amalia

Marketing                     : Nida Nur

Pengantar Makanan : Nida Nur

Struktur Organisasi

Pempek Rumah Nyai. Dokpri
Pempek Rumah Nyai. Dokpri

H. Job Desk:

1) Pengawas: Seseorang yang mengawasi berjalannya usaha agar tidak ada kendala.

2) Bagian keuangan: Bertanggung jawab atas kelancaran administrasi keuangan perusahaan, serta mengatur dan bertanggung jawab atas keuangan perusahaan.

3) Produksi: Bertanggung jawab dalam pembuatan serta pengemasan makanan dengan kualitas dan kehigenisan yang baik.

4) Marketing: Bertanggung jawab untuk melakukan promosi, pendistribusian produk, dan mencari konsumen baru.

5) Pengantar makanan: Melakukan pengantaran makanan yang telah dipesan konsumen/pembeli sesuai dengan tempat tujuan yang diinginkan pemesan.

I. Strategi

Bauran promosi atau promotional mix adalah kombinasi strategi yang paling baik dari variable-variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi lainnya, yang kesemuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan. Bauran promosi memiliki beberapa bentuk-bentuk promosi, tetapi bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan tugas-tugas khususnya, yakni personal selling, mass selling, sales promotion, public relations, dan direct marketing.

Bauran promosi yang akan dilakukan oleh Tim Marketing terpusat pada metode personal selling dan mass selling dimana Mahasiswa dan Alumni menjadi target pasarnya.

a) Personal Selling, Personal selling adalah komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pembeli untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba membelinya. Personal selling yang akan dilakukan oleh Tim Marketing dalam menawarkan produk "PEMPEK RUMA NYAI" yaitu

1. Menawarkan produknya pada kalangan Mahasiswa dan Warga sekitar sebagai target pasar dengan pendekatan komunikasi interaktif hingga adanya hubungan jual-beli.

2. Menawarkan servis, yaitu memberikan berbagai jasa dan pelayanan kepada pelanggan dalam bentuk Delivery Order untuk wilayah sekitar Universitas Pamulang, kampus Viktor

b) Mass Selling, merupakan pendekatan yang menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan informasi kepada khalayak ramai dalam satu waktu. Metode mass selling yang akan dilakukan oleh Tim Marketing dalam menawarkan produk "PEMPEK RUMA NYAI" yaitu melalui bentuk publisitas, antara lain :

1. Mempromosikan produk "PEMPEK RUMA NYAI" dengan membuat caption menarik pada berbagai sosial media seperti Instagram, Facebook dan Twitter.

2. Menyebarkan katalog produk "PEMPEK RUMA NYAI" secara online pada berbagai social media.

3. Kemudahan pemesanan secara Pre-Order dengan sosial media.

Referensi :

https://www.molzania.com/kuliner-khas-palembang-ini-modifikasi/

https://akurat.co/gak-hanya-kapal-selam-ini-jenis-jenis-pempek-dan-resepnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun